CHAPTER 35

1K 88 2
                                    

🌸🌸🌸

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🌸🌸🌸

"Ayang nggak usah ikutan lomba aneh-aneh ya," ujar Rassya mewanti-wanti.

Aqeela menggeleng. "Kamu kayak nggal tau aku aja. Aku mana mau ikut lomba-lomba kek gitu. Buang-buang waktu sama tenaga. Mending nonton aja."

Rassya manggut-manggut sambil tersenyum. Dia mengacak rambut Aqeela gemas. Lalu mengelus nya agar kembali rapi. Kalau tidak dirapikan lagi, Aqeela tentu marah. Karena rambutnya akan lepek.

Keduanya tengah duduk di bangku depan kelas Aqeela. Memang setiap depan kelas ada bangku panjang berwarna putih seperti di taman.  Hanya sekedar untuk duduk-duduk saja. Rassya hanya bersama Aqeela. Sedangkan sahabat-sahabat keduanya berada di kelas Aqeela untuk numpang duduk.

"Aqeela! Kok lo nggak ngantin sih?" tiba-tiba kepala Saski muncul dari jendela yang tepat di atas Rassya dan Aqeela.

Keduanya kompak mendongak.

"Apaan sih lo monyet bikin kaget aja!" tangan Aqeela hendak memukul kepala Saski, tapi Saski langsung menghindari.

"Ngantin sono gue titip," titahnya dengan seenak jidat.

"Dihh suruh-suruh cewek gue, beli sendiri aja sana!" cibir Rassya.

"Gue nggak ngomong sama lo yaaa!" balas Saski melotot.

"Males Sas, paling juga udah pada abis makanannya."

"Yahhh," Saski cemberut.

"Makannya beli sendiri nyet!" sahut Jefan dari dalam kelas.

"Bacot lo dugong!" jawab Saski sewot. Aqeela menghela nafas lelah.

"Hai Qeel hai Sya," sapa Laura mengalihkan perhatian keduanya.

"Hai Lau," balas Aqeela. Rassya hanya menatapnya.

"Hehe gue mau nawarin kalian sesuatu nih, jadi kan pas hari terakhir acara ultah sekolah bakal ada kayak nyanyi-nyanyi gitu. Nahh gue mau tanya kalian berdua mau nggak nyanyi bareng, secara kan kalian suaranya sama-sama bagus," jelas Laura tersenyum.

"Apalagi kalian kan couple goals di Avega. Pasti pas kalian nyanyi bakal heboh banget, ya kayak duet gitu," lanjut Laura. "Gue yakin sih, nanti bakal banyak yang nonton. Karena anak-anak juga pasti nggak mau ketinggalan."

Rassya dan Aqeela saling tatap. Seakan berbicara menggunakan mata. Laura hanya diam sembari menunggu. Tapi diam-diam dia melirik Jefan dari jendela kelas Aqeela. Kebetulan jendela tersebut berada di atas Rasaya dan Aqeela. Gadis itu tersenyum tipis menatap Jefan yang tengah adu mulut dengan Saski.

"Emm boleh deh Lau," jawab Aqeela antusias. Laura kembali tersadar dan menatap pasangan itu.

"Eh?" kaget Rassya.

"Udah nggak papa, kan nanti kita berdua!" ucap Aqeela sungguh-sungguh.

"Yaudah kalo kamu mau aku juga," jawab Rassya memeluk lengan Aqeela. Aqeela mendengus.

Laura terkekeh. Sudah tidak heran dengan kebucinan dua leader ini.

"Oke deh, nanti kalian cuma nyanyi satu lagu aja kok. Tapi gue harap nanti feel nya bener-bener woww gitu ya," pesan Laura. Aqeela mengangguk. "Karena bakal gue masukin ke feed Instagram."

"Yaudah makasih ya, gue pamit dulu." Pamit Laura.

"Lauu! Jefan galau tuhh pengen nikah sama lo katanya!" teriak Saski dari dalam kelas, melalui jendela. Dia tersenyum jahil menatap Laura yang pipinya sudah merona.

"Ihhh dasar!" Laura segera pergi meninggalkan ketiganya.

🌸🌸🌸

Rassya memasuki kamarnya. Harum mint menyapa indera penciuman nya. Setelah meletakkan, tasnya, dia merebahkan tubuhnya di atas king size ber sprei hitam. Perlahan memejamkan matanya. Tapi tak jadi karena suara handphonenya.

Drrrrttt

Rassya berdecak kesal. Dia segera mengambil handphonenya. Siapa tahu notif dari Aqeela. Tapi ternyata tidak. Rassya membaca notifikasi melalu lock screen nya.

Unknown number: Gue pengen cewek lo. Mungkin sekarang lo masih bisa senang-senang, tapi inget, suatu saat Aqeela bakal jadi milik gue! Jadi, nikmati waktu bersama Aqeela dulu sebelum lo nggak bisa liat dia selama-lamanya.

Rassya meremas handphonenya dengan wajah memerah karena emosi. Dia segera mengetikkan balasan.

Rassya: Coba aja kalo bisa. Fuck

"Sialan! Ini siapa bangsat?"

🌸🌸🌸

Thank you for reading this story🙆🏻‍♀️💘

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Thank you for reading this story🙆🏻‍♀️💘

Jangan lupa vote untuk menghargai. Sorry part ini pendek banget, tapi next part panjang kok.

Have a nice day 🍒✨

- d n a

BUCIN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang