☣️BAB 13☣️

2.5K 151 6
                                    

♡[05/04/2022]♡

Gimana? Masih mau ragu sama kepolosan Arya?
Nih NAA kasih lanjutan kemarin.
Maaf nih baru bisa revisi setelah sekian tahun😅😅
Salam hangat dari Naa

^Gue ini aman dan sudah disertifikasi HALAL dari Departemen Griyone Mertuo (DGM)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

^Gue ini aman dan sudah disertifikasi HALAL dari Departemen Griyone Mertuo (DGM).^
Andhika Arya Febriansyah

Sepanjang perjalanan Fiya hanya diam seraya menatap kendaraan yang halu lalang dari balik kaca mobil. Sedangkan Arya fokus pada jalanan. Ternyata apa yang Fiya tahu tentang anak geng motor di wattpad tidak sesuai dengan apa yang ia lihat sekarang.

Jika di wattpad kebanyakan anak geng motor membawa senjata tajam, tapi Arya malah membawa bantal dan guling dalam mobilnya, apa lagi sarung bantalnya gambar Frozen.

Yakin ini modelan Inner Neurision yang katanya kejam sampai ke tulang? Mobilnya juga bersih dan harum premen karet, lah mirip mobil perawan.

"Lo nggak bareng sama yang lain?" Fiya membuka perbincangan setelah lama diam membisu.

"Yang lain siapa?" sahut Arya yang masih fokus pada laju mobilnya.

'Lah malah tanya balik?' batinnya heran.

"Mereka biasanya tunggu gue di parkiran," sambung Arya menjawab pertanyaan Fiya yang sempat ia buat terbelit.

"Oh,"

"Lo kalau berangkat sekolah selalu pakai, ekhemm ..." Arya mencoba tidak tertawa mengingat tadi ia melihat semua kronologi meletusnya ban sepeda Fiya, "Maaf, sepeda ontel?"

"Iya,"

"Oh iya, kalau gue perhatiin, entuh buku selalu lo bawa kemana-mana, mahal ya?" tanya Arya mencoba membangun suasana agar tidak canggung.

Sesaat Fiya terdiam, ia berfikir apakah alien seperti Arya bisa di percaya.

"Buku ini nggak mahal, tapi bisa di bilang berharga bagi gue. Karena buku ini hadiah dari Mama gue," ujarnya tampak murung ketika membahas masalah Ibu.

"Gue jadi penasaran, pingin ketemu nyokap lo," sahut Arya belum menyadari sesuatu.

"Mama gue udah sama Tuhan," balas Fiya memalingkan wajahnya.

¤¤¤¤

Bel berbunyi dengan keras. Biasanya guru akan masuk ke kelas, terlebih jam pertama kelas 12 IPS 2 adalah Sosiologi. Untuk gurunya, sama sekali tidak Killer. Tapi jika sudah menunjuk muridnya untuk persentase, nah itu yang buat jantung paak-cepak-jeder!

Bu Maftukha, selain memiliki paras yang manis, beliau juga mendapat gelar guru rajin jadi jarang jam kosong dari anak didiknya.

Namun pagi ini bukannya bu Maftukha, melainkan Fiya yang berdiri di ambang pintu. Clingak-clinguk dengan sepatu fantofle tergantung di tangan.

Kedatangannya membuat teman-teman sekelasnya terkejut bin kaget karena ia tiba-tiba muncul tanpa suara.

"Yang nanting sepatu kenapa kok telat?" senandung Kiki yang kebetulan duduk di belakang Fiya, menggantikan Lion sebagai antisisapi. (Maaf NAA suka putar dan bolak balikin kata ya😅😅)

"Ban sepeda gue sakit, ngambek!" ujarnya kesal.

"Terus?" timpal Lia.

"Mau gimana lagi? Kaki nih habis survival, tapi_"

"Tapi apa?" sekat Billa ikut nimbrung.

"Dibarengi sama Arya," jawab Fiya berasa di introgasi.

"Lo kok bisa bareng sama Arya?" tanya Lion mulai kepo.

"Dia tadi nawarin, emang salah?" ketusnya mengingat ia masih musuhan dengan Lion.

"Gpp,"

Lia mengarah kepada Fiya, "Terus, terus, kenapa lo nggak pakai sepatu?"

"Tadi ..."

5 menit yang lalu.

"ARYAA BERHENTIII!!!" teriak Fiya melengking di telinga Arya.

Untungya mobil miliknya kedap suara dan tahan tembak, kalau tidak pasti Arya akan dituding ngapa-ngapain anak orang, kan ngeri!

"Lo kenapa?" heran Arya yang baru sama manginjak rem mendadak tepat sebelum mobilnya memasuki gerbang SMABA.

Yang lebih aneh, cewek di sampingnya ini sibuk melepas alas kakinya sebelum membuka pintu mobil.

"Makasih tumpangannya!!" girangnya sebelum bayangannya menghilang dari hadapan Arya.

'Padahal mau gue kasih ke Bagas,' batin Arya kecewa.

"Oohh, gitu." sahut bu Maf berada tepat di belakang Kiki, sekaligus ikut menyimak.

"Baiklah, hari ini Kiki akan persentasi materi Globalisasi dan Modernisasi!" lanjut bu Maftukha membuat Kiki kebakaran jenggot.

"TIDAKKK!!"

¤¤¤¤

LANJUTTT SCROOLL GUYS
GILAK SIH, DEMI MENGHINDAR SAMPEK LEPAS ALAS
EMANG SEGITU NGGAK SUKANYA FIYA KE BAGAS?
ANEH KAN? NAH KALAU NGGAK LANJUT BAKAL PENASARAN.
JANGAN LUPA TINGGALIN JEJAK VOTE DAN KOMEN💜💜💜

BAGASKARA [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang