☣️BAB 33☣️

1.6K 91 1
                                    

Happy Reading♡[05/06/2K22]♡

^Memulai rencana yang telah tersusun dengan rapi.^
Samuel Dhani Anggara

Setelah lelah mengelilingi setiap rak buku di Gramedia. Fiya hanya mendapat tiga barang dari hasil buruan. Novel Areksa, dua buku soal UTBK SOSHUM dan SAINTEK masuk keranjang merah.

Hal itu sempat menjadi pertanyaan untuk Bagas. Fiya kan, anak SOSHUM untuk apa ia membeli buku UTBK SAINTEK?

"Lo keliling hampir 2 jam cuma buat cari tiga buku doang?" rengek Arya lelah menunggu setiap saat.

Faul melongo ketika ekspetasinya hanya sekedar hayalan bila Bagas akan memborong buku di Gramedia, "Gue kira lo borong se-tokonya anying!"

"Neng Fiya kenapa nggak minta Babang Bagas buat beli toko nya aja, dia kan, tajir melilit!" goda Faul disusul tawa geli darinya.

"Pelit dong kalau tajir melilit," tegur Aril sembari menonyor kepala playboy yang baru saja mendapat 11 sambaran mangsa bulan ini.

"Yeeee ... tapi, tapi," potong Faul, " gue bakal kesini tiap minggu deh," ujarnya terlampau PD.

"Emang kenapa?" tanya Fiya.

"Gue mau sambar mangsa, sumpil cewek wattpad cantik-cantik njjiirr ..." gelaknya.

"Inget, katanya mau serius sama Ayang Lia??" goda Aril menyenggol bahu Faul.

Di sela canda tawa, Fiya merogo kantong plastik yang dibawa Bagas, "Ini buat kalian," ujarnya sembari menunjukkan buku UTBK SAINTEK yang ia beli.

"Gue denger dari Bagas kalau kalian juga lagi berjuang buat masuk PTN," lanjutnya.

"UWWUUU ... NWENG FIYA BAIK BANGET!!" girang Faul.

Spontan tangan Bagas langsung mengambil buku itu sebelum terjama teman-temannya, takut nggk ori lagi.

"Biar gue yang simpan!" kata Bagas keras.

"Ampun SUHUU!!" dengus Arya dengan menakup kedua tangannya.

"Tempat selanjutnya," tegus Dhani.

"Kemana?" tanya Fiya dengan wajah polosnya, seakan ia adalah sandera yang harus diam dan menurut saja.

"Ikut aja,"

¤¤¤¤

Jam 5 sore para Inner Neurosion berhenti di sebuah gedung tua dan terisolasi. Siapa tahu gedung itu adalah markas besar Neurosion.

Di luar tampak menakutkan, tapi dilihat dari dalam gedung itu sangat luas, bahkan lebih luas dari aula SMABA, lengkap dengan berbagai fasilitas.

Terdapat mimbar besar yang di atasnya terpajang cosplay lambang SMABA dan disebelahnya lambang Neurosion.

"Inii ..." Fiya bergeming melihat apa yang kini matanya pandang.

"Maskas Neurosion," potong Dhani sembari berjalan meninggalkan Fiya yang bengong sendiri.

Fiya segera menyadarkan pandangan dan menyusul ketertinggalannya, "Kalian ngapain ngajak gue ke sini?" tanya nya.

"Kita butuh bantuan lo," sahut Aril mulai serius.

"Wait, wait!" Fiya berdiri di depan jalan para Inner Neurosion bermaksud meminta penjelasan, "Jangan bilang kalian ngajak mati?" duga nya.

"Bisa dibilang gitu," jawab Faul, mendengar itu membuat Fiya menelan ludah.

"Biar gue jelasin," tawar Faul.

"Oke,"

"...."

"Okey gue faham," jawaban Fiya setelah Faul menjelaskan seluruh rencana.

"Sebelum itu ..."

¤¤¤¤

Jedak-jeduk-jedak-jeduk ...

Suara alunan Dj dan gemerlap cahaya lampu disko di club Lovely menyambut kedatangan para anggota Neurosion dan cewek yang sudah dimodifikasi sesuai tempat kunjungan mereka saat ini.

Untuk menjalankan rencana, mereka harus bersikap layaknya pengunjung pada umumnya.

Kali ini mereka bekerja secara berkelompok, Dhani dengan Aril akan membobol keamanan, Arya dengan Faul akan membuka jalan bagi mereka.

Sedangakan Bagas dan Fiya akan berpura-pura menjadi pelanggan biasa.

"Jangan deket-deket gue!" ancam Fiya terus menjauh agar Bagas berhenti memeluknya.

"Lo nggak tahu pura-pura?!!" ketus Bagas.

"Lo keenakkan, KOPLAK!!"

Perhatian Fiya beralih pada seseorang yang baru saja lewat didepannya dengan membawa kota hitam. Hal itu membuatnya merangsang kembali segala ingatan yang lalu.

"Lo kenapa?" kejut Bagas melihat kondisi Fiya yang tiba-tiba meringis kesakitan.

"G-gue ke kamar mandi dulu," pamitnya lalu pergi meninggalakkan Bagas.

¤¤¤¤

HAI GUYSSS MAAF NIH BARU BISA UPP SETELAH EMPAT HARI LIBUR.

SATU KATA BUAT CHAPTER INI, SAYANGNYA SI BAGAS NGGAK JADI BORONG BUKU GRAMED.

MAAF NIH, PADAHAL NAA JANJI CUMA LIBUR SEHARI TAPI SAYANG KEMARIN NAA BADANNYA AGAK NGGAK ENAK PAS HABIS MUDIK.

JADI SELAMA 2 HARI NGEBO DI KAMAR HEHEHE....

JADI KHUSUS HARI JUMAT NAA UPDATE 2 CHAPTER, LANJUTTT BESTIEEE ....

BAGASKARA [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang