Semua karakter milik Masashi Kishimoto sensei
Thor cuma pinjam tanpa iczin
Ide cerita asli milik thor
Genre : isekai, romance, friendship
Pair : narusasu, narufemsasu
Sifat karakter berbeda dengan versi anime
Terkadang ooc
Cerita gaje dan typo bertebaranHappy reading
Chap 47
Kondisi Naruto sudah pulih sepenuhnya. Apalagi selama 2 hari masa perawatan di rumah, ia ditangani oleh perawat spesial yang tidak ada duanya. Memangnya siapa lagi kalau bukan kekasihnya sendiri. Sudah merawatnya secara gratis, ditambah harus menghadapi sikap mesumnya pula. Setelah bangun dari koma, Naruto malah semakin mesum. Seperti saat ini, sepulang sekolah. Entah kebetulan atau memang telah direncanakan, rumah Naruto dalam keadaan kosong. Ibunya pergi untuk mengambil obat namun ada sesuatu yang terjadi yang menyebabkan sang ibu tidak bisa pulang lebih cepat. Alhasil, sang perawat pun ditinggal berdua dengan sang pasien.
Pasien itu sudah bukan pasien lagi karena kondisinya sudah sangat sehat. Mungkin hanya otaknya saja yang tidak sehat. Terlalu kotor. Itu yang dipikirkan oleh sang perawat aka Uchiha Sasuke. Si gadis yang harus menghadapi tingkah mesum kekasihnya, Naruto.
💢"Bisa nggak sih kamu diam?! Aku sedang masak untukmu, dobe mesum!!" titah Sasuke sedang memegang centong sayur. Ia memasak kari.
Naruto asyik memeluk pinggang Sasuke dengan manja. Dagunya ia tempelkan di pundak sang kekasih. "Nggak mau. Aku ingin begini dulu, teme. Kangen banget sama kamu," rengek Naruto.
"Haah.. " Sasuke menghela nafas. Ia memilih untuk mengalah pada bayi besarnya yang baru sembuh. "Kalau kamu memelukku terus, nanti karinya gosong. Terus kita makan apa?" tanya Sasuke bicara selembut mungkin. Sampai - sampai ia ingin muntah saat bicara selembut itu.
"Pesan online saja," kata Naruto dengan santainya. "Gampang dan praktis."
Doeng. Sasuke sweatdrop. Naruto yang menginginkan makan kari buatannya tapi dengan seenak jidatnya si kuning itu malah mengganggunya memasak.
"Tidak! Aku mau kamu makan kari buatanku. Sudah susah - susah aku masak, eh nggak dimakan. Mu-ba-zir!" larang Sasuke sambil mengacungkan centong sayur ke wajah sang kekasih. Sontak Naruto menjauh karena takut wajahnya yang tampan mengenai centong sayur yang super panas itu.
"Iya iya. Aku akan memakannya, Sasuke chan. Tapi.. " Naruto berdiri di samping Sasuke sambil menatapnya dengan pose berpikir lalu meneliti penampilan Sasuke yang hanya mengenakan kaos oblong longgar dan celana pendek. "..tubuhmu kurus sekali. Bajuku jadi terlihat besar dan longgar kalau kamu yang pakai."
Sasuke menatap Naruto dengan tatapan tajamnya. "Itu karena aku perempuan, baka Naruto! Meski aku kurus tapi dadaku tidak rata. Hn!" aku Sasuke menunjuk Naruto dengan centong sayur.
Naruto mengambil apron renda berwarna merah muda dan memberikannya kepada Sasuke.
"Tolong pakai ini. Kamu pasti lebih manis, te me," pinta Naruto dengan nada mengejek.
Sasuke menerima apron itu dan memakainya. Centong sayur ia berikan kepada Naruto agar ia bisa memakai apronnya.
Taraa. "Hn, sudah kupakai. Mau apa lagi?" tanya Sasuke dengan nada ketus khas dirinya.
"Waah..!" Naruto takjub. "Manis banget!! Boleh kubawa ke kamar nggak? Pusakaku jadi tegang nih. Boleh ya, teme. Kita buat Uzumaki junior!"
💢"A-apa?!" Sasuke sangat terkejut ditambah kesal karena Naruto semakin mesum.
Brukh. Naruto menarik tangan Sasuke yang menyebabkan tubuh Sasuke masuk ke dalam dekapan sang kekasih.
Blush. Wajah mereka begitu dekat. Bisa Sasuke rasakan jika Naruto sangat berbeda sebelum dirinya koma. Naruto yang sekarang terlihat begitu santai seakan tidak ada beban, serta lebih mesum tentunya. Selalu bermanja - manja padanya layaknya seorang anak kecil yang ingin dimanja oleh ibunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Life(end)
FanfictionNaruto harus tewas saat berperang melawan musuh melindungi desa sebagai seorang hokage ketujuh. Ia dihidupkan kembali di zaman modern dan berjanji akan menjadi ayah dan suami yang selalu perhatian untuk kedua anaknya dan istrinya. Ini hanya kisah p...