My Life(end)

Chap 37

Semua karakter milik Masashi Kishimoto sensei
Thor cuma pinjam tanpa izin
Ide cerita asli milik thor
Genre : isekai, romance, friendship
Pair : narusasu, narufemsasu
Sifat karakter berbeda dengan versi anime
Terkadang ooc
Cerita gaje dan typo bertebaran

Happy reading

Chap 37

Liburan musim panas telah usai. Saatnya kembali ke sekolah. Namun ada yang berbeda. Naruto harus pergi ke sekolah seorang diri tanpa bisa bersama sang kekasih dikarenakan kekasihnya sedang sakit. Sasuke demam dan kelelahan akibat membantu kakaknya mengerjakan manganya yang sedang dikejar deadline.

"Haah.. "

Untuk sekian kalinya Naruto menghela nafas. Setiap kali menoleh ke kiri, tak ada sosok kekasih tercinta. Rasa rindunya lebih besar melebihi besar gunung fuji.

"Pulang sekolah nanti aku harus jenguk si teme! Ya, sekalian mau.. Hehe!" ungkap Naruto menyemangati dirinya sendiri. Senyum usil dan mesum tersungging di wajah tampannya.

Teeng teeng. Bel berbunyi dan Naruto sama sekali tak memedulikan bunyi bel tersebut. Bahkan sang guru datang juga Naruto masih enggan memerhatikannya. Rupanya hati dan pikirannya telah dipenuhi oleh Sasuke. Hingga ia tak sadar jika sang guru mengatakan ada murid baru di ruang kelasnya. Semua murid berbisik tentang siapa murid baru itu.

Alangkah terkejutnya semua murid termasuk Naruto yang baru mendongakkan kepalanya, ketika murid itu datang memasuki ruang kelas. Sosok sang murid yang bergender perempuan itu sangat mirip dengan Uchiha Sasuke. Hanya saja gadis berambut pendek dan berkaca mata. Tapi Sasuke jauh lebih cantik dari siswi baru itu.

Sang siswi baru pun memperkenalkan dirinya.

"Hai, selamat pagi. Namaku Namikawa Sarada. Mohon bantuannya," kata siswi itu. Ia melirik pada Naruto.

Naruto merasakan sesuatu yang berbeda pada siswi baru itu.

'Sarada? Nama anak si teme dan Sakura dulu kan Sarada, tapi kenapa perasaanku tidak enak?' batin Naruto.

Sang wali kelas aka Guy sensei mempersilakan sang siswi baru untuk duduk di sebelah Naruto di bangku tempat duduk Sasuke. Naruto terkejut dan sangat ingin menolak namun ia hanya bisa diam. Toh besok Sasukenya akan segera masuk sekolah. Rencananya pulang sekolah Naruto akan pergi menjenguk kekasihnya sambil membawa tugas sekolah.

Sang siswi baru aka Sarada tersenyum ketika berjalan melewati Naruto. Naruto juga tersenyum membalas sapaan senyum dari gadis berkacamata itu. Lalu Sarada duduk.

"Hai..namamu Naruto kun, kan?" tanya Sarada sok akrab.

Naruto menoleh dan mengangguk.

"Hm.. " Sarada mengeluarkan buku tulis dan pulpennya. "Ano.. Naruto kun.. "

"Maaf, apa kamu bisa memanggilku dengan Uzumaki, Namikawa san?" pinta Naruto merasa canggung. Sejak menjadi kekasih Sasuke, Naruto berusaha menjaga perasaan kekasihnya itu. Apalagi Sasuke tidak pernah dekat dengan laki - laki lain selain Naruto. Jadi Naruto juga harus menjaga jarak dengan lawan jenis.

"Ah, maaf, Uzumaki kun," jawab Sarada. 'Kenapa nanadaime sama jadi kaku dan sopan begini? Apa karena pacaran dengan papa? Dulu nanadaime sama lebih ramah padaku,' batin Sarada. Lupa diri.