The Only Princess✔ [Sequel BOTP]

Princess 66

👑👑👑

Seperti yang sudah kami sepakati. Aku dan kelima teman baruku kembali bertemu untuk membahas bisnis baru Ellea. Sudah 30 menit sejak kami bertemu. Tapi, yang kami lakukan hanyalah saling tatap dan kebingungan.

Aku sudah memikirkan banyak peluang bisnis. Semuanya ada ratusan. Bahkan, jutaan. Tapi, sama sekali tidak ada yang bisa digunakan. Dunia lamaku dengan dunia di kekaisaran ini sangat berbeda.

Aku mungkin bisa membuka bisnis jasa cuci mobil atau motor. Sayangnya, di kekaisaran ini hanya ada kereta kuda. Itupun bisa dibersihkan dengan mudah. Hanya perlu menggiring kuda ke sungai yang dangkal. Menyikat bagian kereta kuda dan selesai. Para bangsawan juga pasti tidak peduli soal bagaimana caranya kereta kuda mereka tetap bersih. Karena, ada ratusan pelayan yang akan membersihkannya.

Ide membuat manisan dan asinan juga terlintas di benakku. Kebetulan sekali makanan satu itu tidak ada di sini. Tapi, sayangnya aku tidak tahu cara membuatnya. Ketika aku mencoba dengan mengandalkan kekuatanku, aku malah membuat beberapa orang pelayan dilarikan ke rumah tabib. Hah! Mungkin sebaiknya aku membuka bisnis racun dalam bentuk makanan.

Bisnis lain seperti rumah sakit khusus hewan juga sama tidak bergunanya seperti bisnis lain. Ucapkan terima kasih banyak kepada pengguna spirit penyembuh yang ternyata juga bisa menyembuhkan para hewan. Bahkan, level tertinggi bisa menyembuhkan tanaman.

Pantas saja Ellea sampai berpikir untuk menjadi selir bangsawan duda yang kaya. Ternyata, alasannya karena ini, ya. Beruntung sekali rambutnya tidak rontok karena terlalu banyak berpikir.

"Jadi, apa ada yang punya ide?" Tanyaku pada kelima temanku dengan wajah serius.

Mereka semua kompak berpikir. Lebih tepatnya kembali berpikir.

Kami sudah menceritakan ide bisnis yang ada di pikiran masing-masing. Tapi, tidak ada yang bisa digunakan.

Ide bisnis baru yang belum ada di kekaisaran terlalu aneh untuk diwujudkan. Seperti ide Athaya yang menyarankan membuka bisnis perawatan dengan bahan alami. Mulai dari bumbu dapur sampai kotoran hewan. Athaya bilang kalau nenek moyangnya dulu menggunakan semua bahan itu untuk menjaga kesehatan kulit wajah mereka. Dia bahkan meminta Xera untuk menjajal bumbu dapur seperti kunyit. Bukannya jadi cantik, dia malah berubah jadi seperti Pikacho. Benar-benar payah!

Iribhela dan Selena juga sudah berusaha keras. Ide Selena bahkan bisa dibilang jenius. Dia menyarankan untuk mengawetkan bunga dengan menggunakan getah pohon bening yang mirip dengan resin di dunia lamaku. Ide brilian itu memang bisa digunakan. Tapi, lagi-lagi ada masalah. Selena tidak tahu harus mengambil getah pohon dari pohon apa agar warnanya bening. Katanya, dia hanya pernah membaca buku yang membahas soal getah pohon itu secara sekilas. Kami sudah membaca semua buku di perpustakaan miliknya. Dan, yang kami dapatkan hanyalah mata panda dan rasa lelah.