Seminggu sebelum graduation tiba. Lan Wangji dan Wei Wuxian telah sibuk mempersiapkan pernikahan mereka. Ide dimana 3 hari setelah graduation untuk menikah adalah hal yang tidak pernah diduga.
Lan Wangji memang ingin segera meminang kelinci manisnya dengan cepat namun ini melelahkan ketika mengatur sebuah acara besar yang tak akan pernah terlupakan. Wei Wuxian bahkan telah tepar terlebih dahulu karena kelelahan dan mengharuskannya diam di rumah untuk beristirahat.
Hari itu saat mereka fitting baju pernikahan yang entah bagaimana kedua orangtuanya menyarankan banyak pakaian dan beberapa diantaranya memang telah dipesan khusus dengan ukuran yang pas untuk keduanya. Namun itu membuat Wei Wuxian pusing dan berakhir pingsan. Tentu Lan Wangji sangat panik ketika dia menyentuh dahi calon pasangannya yang panas.
Sekarang Lan Wangji tengah sibuk melayani Wei Wuxian yang sakit dengan hidung yang merah dan di dahi Wei Wuxian menempel plaster penurun panas. Wei Wuxian berbaring dengan selimut tebal menutupi tubuhnya.
"Lan Zhan... Maaf merepotkan mu..." Ucap Wei Wuxian parau.
"Tidak merepotkan." Jawab Lan Wangji yang kemudian menyodorkan tisu untuk mengusap ingus Wei Wuxian yang perlahan turun.
Wei Wuxian sesekali memejamkan matanya dengan lambat. Calon suaminya sangat memanjakannya dan tidak jijik dengan kondisinya saat ini. Wei Wuxian lalu mendekat kearah Lan Wangji yang duduk disisi tempat tidur. Kemudian memeluk Lan Wangji dengan posisinya yang masih berbaring di tempat tidur.
Lan Wangji yang mendapat pelukan itu hanya mengusap punggung Wei Wuxian dengan lembut.
"Wei Ying harus istirahat, biar cepet sembuh." Ujar Lan Wangji sambil memberi ciuman singkat pada pipi Wei Wuxian.
"Ingin bersama Lan Zhan... Tapi takut Lan Zhan tertular..." Balas Wei Wuxian dengan telinga kelinci yang sepenuhnya turun kebawah.
Lan Wangji tersenyum hangat dan menggeleng. Dia lalu mengangkat tubuh Wei Wuxian untuk membenarkan posisinya. Kemudian Lan Wangji naik keatas tempat tidur dan berbaring tepat disebelah Wei Ying miliknya.
Lan Wangji lalu memeluk Wei Wuxian. Wei Wuxian membalas pelukan hangat itu dan mulai memejamkan matanya yang terasa sangat berat.
•••
Saat graduation tiba. Semua terlihat bahagia meski tubuh Wei Wuxian baru sembuh akibat sakitnya yang ternyata jauh lebih lama dari yang diperkirakan walau telah Lan Wangji rawat dengan penuh kasih.
Lan Wangji mendapat peringkat pertama sebagai seorang yang mendapat nilai sempurna di semua mata pelajaran dan tentu ditempat berikutnya adalah pasangannya yang terus menempel padanya.
Wei Wuxian tidak membiarkan siapapun mendekat pada Lan Zhan miliknya. Jadi ketika Wei Wuxian maju kedepan, untuk memberikan sepatah dua kata sebab Lan Wangji tidak mau mengatakan apapun.
"Saya Wei Wuxian berterimakasih atas semua orang yang berjasa dalam kehidupan masa sekolah ini. Saya berterima kasih pada guru guru dan teman teman saya." Ujar Wei Wuxian yang terus berbicara tentang masa sekolahnya, hingga akhirnya diakhiri oleh sebuah tambahan yang membuat semua orang menjerit. "Aku akan menikah dengan Lan Wangji 3 hari lagi. Mohon datang ya..."
Wei Wuxian memperlihatkan bagaimana telinga kelincinya dengan senyuman yang sontak membuat Lan Wangji menyesali untuk membuat Wei Wuxian naik keatas panggung.
Lan Wangji dengan segera menarik Wei Wuxian turun dan menyembunyikannya dari teman-teman yang kian heboh atas berita yang disampaikan.
"Lan Zhan~ kamu marah?" Tanya Wei Wuxian dengan mata yang memelas.
"Hanya kesal." Jawab Lan Wangji mengerutkan dahinya.
"Kesal?" Wei Wuxian memiringkan kepalanya bingung.
Sementara Lan Wangji masih memasang wajah tidak suka. Sehingga membuat Wei Wuxian memutuskan untuk melakukan hal yang disukai Lan Zhan-nya.
Dengan penuh perasaan, Wei Wuxian memeluk Lan Wangji tepat di tengah kerumunan banyak orang yang kini menyantap makanan anjing.
Namun Lan Wangji terlihat berpura-pura tidak perduli. Karena itu Wei Wuxian mulai dengan kesukaan Lan Wangji lainnya.
"Lan Zhan..." Wei Wuxian sedikit berjinjit dan mencium pipi Lan Wangji yang seketika memerah.
"Wei Ying!" Panik Lan Wangji.
Wei Wuxian tersenyum senang hingga membuat telinga kelincinya muncul. Kemudian Menganti pelukannya menjadi bergelantung ria di leher tunangannya.
"Lan Zhan angkat aku, dan bawa aku pergi." Bisik Wei Wuxian.
Lan Wangji dengan cepat langsung mengangkat tubuh Wei Wuxian dalam pangkuannya dan membawanya kabur keluar dari gedung.
Orang-orang yang melihat itu hanya menjerit tidak tahan antara iri dan gemas secara bersamaan.
Wei Wuxian dengan Lan Wangji tidak memperdulikan mereka, bahkan dengan cepat Lan Wangji benar-benar membawa Wei Wuxian kabur dari acara kelulusan.
Happy graduation!! Selamat juga untuk yang baru lulus, meski ku ngucapinnya telat pake banget hehe.
Tapi setelah chapter ini adalah chapter yang paling ditunggu para pembaca yang baca sejak awal Bunnying dibuat... Hmm chapter apakah itu? Perlukah sensor ?
KAMU SEDANG MEMBACA
BUNNYING「 Wangxian 」
Fiksi PenggemarWei Ying memiliki telinga kelinci dan ekor yang akan muncul ketika dia menggambarkan ekspresinya. Lan Zhan yang duduk disebelah bertekad melindungi Wei Ying. Ini adalah kisah Wei Ying si bunny dan Lan Zhan si bandar cuka. S1 : 16 Okt 21-21 Des 21...