EC.Mood

4.1K 624 43
                                    

Ahem diriku masih hiatus karena alasan yang sulit dikatakan, maafkan..

Chapter ini dibuat untuk papi yang lagi ulang tahun.

Flashback, saat Lan Zhan masih belum pindah kembali.

•••

Lan Wangji selalu menunggu kiriman surat dan paket dari Wei Ying. Apapun yang dikirimkan Wei Ying selalu membuat mood Lan Zhan meningkat 200% dan terkadang sebuah senyuman langka akan muncul membuat keheranan disekitarnya.

Lan Zhan mungkin anak yang pendiam namun sikap dominannya membuat siapapun akan tunduk dan memilih mengalah.

Bulan itu Lan Zhan belum menerima surat dari Wei Ying. Itu membuat moodnya turun drastis, bahkan keluarganya menyerah untuk menghadapi anaknya yang bersikap tidak peduli. Lan Huan memilih untuk tidak mengusik adiknya sementara dirinya sibuk dengan kucing tsundere yang mengirim banyak pesan stiker cakaran berdarah.

Lan Zhan membawa tubuhnya keatas sofa sambil tiduran. Kemudian seolah ditarik sesuatu Lan Zhan berguling dari atas sofa keatas karpet dibawahnya. Dengan posisi yang tengkurap Lan Zhan menendang-nendang kakinya frustasi sebab berada di posisi mood hancur tidak jelas.

Lan Huan memperhatikan itu, dan dengan jelas merekam semuanya di ponselnya. Rasa ingin tertawa muncul melihat tingkah menggemaskan adiknya, ah seandainya dia bisa melihat Lan Zhan yang frustasi menggemaskan seperti ini dibanding dengan merasakan aura kegelapan.

Lan Zhan terdiam sesaat sebelum akhirnya menyadari seseorang tengah memperhatikannya. Dia langsung bangkit dan melihat Lan Huan yang langsung mengarahkan ponselnya kearah lain.

Aura gelap mulai muncul hingga membuat Lan Huan merinding dibuatnya. Itu terlalu menyeramkan dan lebih menakutkan dibanding menonton film horor yang sering dilihatnya.

"Kakak."

Lan Huan menegang dan melihat perlahan kearah adiknya, "Y-ya?"

"Apa kakak tidak memiliki pekerjaan lain?" Tanya Lan Zhan datar.

"Ti-tidak punya.." Lan Huan gemetar, dia sungguh tidak mau menghadapi hal horor yang tiba-tiba muncul dihadapannya. Ingin rasanya Lan Huan melarikan diri saat sekarang juga tolong--

Ting tong~

Suara bel berbunyi membuat keinginan Lan Huan melarikan diri dari adiknya terwujud. Lan Huan langsung mengambil langkah seribu menuju pintu, meninggalkan adiknya yang masih dalam mode bad mood.

Lan Zhan hanya melihat kakaknya terburu-buru, dia berpikir kalau itu adalah tamunya. Tapi karena agak lama Lan Zhan memutuskan untuk menghampiri kedepan.

Dilihatnya Lan Huan yang membawa setumpuk paket dan juga surat. Jadi dengan mood yang naik Lan Zhan mendekat hingga membuat Lan Huan terkejut.

"A-ah... Tunggu sebentar." Katanya lalu memilah beberapa paket dan dia memberikan yang paling besar pada Lan Zhan. "Ini dari A-Xian."

Lan Zhan terdiam, sesuatu yang ditunggunya selama ini sampai. Dan seolah sebuah matahari cerah muncul di perasaannya yang mendung tidak jelas Lan Zhan langsung tersenyum bahagia.

Lan Huan menyayangkan dia tidak merekamnya kali ini. Dia baru saja melihat matahari terbit memancarkan silau kebahagiaan gila pada adiknya hanya karena sebuah paket.

Tanpa berkata apa-apa lagi Lan Zhan membawa paket itu ke kamarnya dengan tenang dan penuh kasih.

Lan Zhan meletakan paket itu diatas meja belajarnya. Dia mengambil gunting yang disimpan di laci dan membukanya perlahan. Lan Zhan melihat sebuah bubble wrap tebal melapisi bagian dalamnya yang ternyata berisikan kotak lagi. Salah satu kotaknya diambil dan dibuka dengan pelan. Isinya adalah sebuah surat, setoples kue kering dengan tulisan 'Khusus untuk Lan Zhan~' diatasnya dan sebuah boneka kecil yang membuat Lan Zhan terpana.

Lan Zhan terdiam dan memperhatikan sekitarnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lan Zhan terdiam dan memperhatikan sekitarnya. Tanpa sadar Lan Zhan memerah memperhatikan imutnya boneka itu. Dan karena rindunya Lan Zhan memeluk dan mencium boneka itu dengan penuh kasih sayang.

Lan Huan terdiam didekat pintu dan dia melihat bunga-bunga bermekaran didekat adiknya karena moodnya yang naik drastis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Lan Huan terdiam didekat pintu dan dia melihat bunga-bunga bermekaran didekat adiknya karena moodnya yang naik drastis.

Cekrek

Tanpa sadar Lan Huan memotret adiknya. Lan Zhan yang mendengar itu langsung menoleh dan memberi tatapan tidak suka, dan aura gelapnya langsung mengumpul kembali.

"Ah.. ini bisa ku jelaskan.." Lan Huan panik.

Sekian terimakasih ~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sekian terimakasih ~

BUNNYING「 Wangxian 」Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang