"Tidak perlu khawatir, Aku hanya mencintaimu."
Cemburu kamu tuh lucu.
***
Happy Reading!
***
"Liat deh, dia ganteng banget gak sih?" ucapan seorang gadis dengan rambut panjang dengan gelombang di bawahnya itu membuat teman yang diajak bicara ikut menoleh.
"Dia Maba."
"Iya, tapi emang Lo gak jatuh hati pas Ospek dia?" Gina mencoba memengaruhi temannya itu. Pasalnya, teman cantiknya ini tidak pernah berpacaran. Gina hanya takut temannya jomblo seumur hidup.
Hana menatap malas Gina.
"Kalo lo mau ya ambil aja sana," ucap Hana sambil menghela nafas. Ia mengusap dahinya dengan tangan. Kelelahan.
"Han, Lo mau minum, gak?" Rivan tiba-tiba datang lalu menyodorkan sebuah minuman dingin untuk Hana.
"Thanks, Van."
Gina menatap Rivan dengan mata menyipit membuat cowok itu membalas tatapannya bingung.
"Ngapa Lo?"
"Lo masih berusaha buat Hana suka sama Lo, ya?"
Rivan yang di tuduh seperti itu mengangkat alis.
"Gue kan temenan sama Hana." Rivan duduk dengan santai di sebelah Hana. Tingkahnya biasa saja, padahal semua orang juga tahu jika Rivan menyukai Hana sejak lama.
"Udah, Gin," ujar Hana menatap Gina memperingati. Temannya ini memang suka sekali menggoda orang lain.
Gina cemberut, tapi tak lama kemudian senyumnya kembali mengembang saat melihat seseorang yang menghampiri mereka.
"Saya boleh minta tanda tangan?"
Gina menatap berbinar cowok itu. Iya, cowok yang sedari tadi di pandanginya.
"Boleh," ucap Hana tanpa ekspresi.
Dia memang akan begitu pada para Maba. Entah cewek atau cowok.
"Lo lulusan Bina Bangsa ya?" tebak Rivan menatap cowok itu intens.
"Dia kan ketosnya," ucap seseorang yang baru saja bergabung sambil merangkul bahu cowok itu. Dia Leon.
"Bang," sapa Leon tersenyum tipis. Regan, kakak kelasnya dulu yang juga menjadi mantan ketua OSIS.
"Ah, iya kah? Jadi lo dulu ketos?" tanya Rivan nampak tertarik. Pantas saja ia melihat Sikap Leon yang sangat tenang dan kalem.
Dan untuk jawabannya, Leon hanya mengangguk.
Hana menatap Cowok itu sedikit lama. Seketika, ia ingat dengan seseorang.
***
"Aduh." Hana menghela nafas saat Melihat semua barang-barang Ospek yang ada di kardus jatuh berhamburan. Ia tadi tidak fokus dan seketika jadi begini.
KAMU SEDANG MEMBACA
INEFFABLE (End + Revisi)
Teen FictionLeon Skala Pradipta, seorang cowok yang memiliki segala definisi kata sempurna, dari paras, sikap dan otaknya harus mengalami suatu peristiwa yang merubah hidupnya. Sheila Zevanya Andromeda, seorang gadis keras kepala dan pembangkang namun cantik it...