Starlaxy [STRAY KIDS x THE BOYZ x ATEEZ] ✔

Skytogram

Sebelum baca, vote dulu dong hehe
Selamat membaca xixi

Saga sedang duduk di kursi singgasana. Ia memperhatikan Starlaxy lewat cermin besar.

"Bagaimana cara aku menghancurkan hidup mereka yaa?" tanya Saga.

Iblis berjubah hitam berkata, "Aku ada ide! Kita buat mereka saling menyakiti."

"Apa maksudmu saling menyakiti? Sepertinya aku tertarik," kata Saga lalu tersenyum sengit.

***

Jam istirahat tiba. Starlaxy sedang makan siang di kantin. Mereka menikmati makanan kantin yang sangat nikmat itu.

"Aku ingin minta tempura lagi. Boleh tidak yaa?" tanya Hyunjin. "Aish kau ini rakus sekali. Kita sudah dikasih dua tempura, kau malah ingin makan lagi," kata Wooyoung.

"Tempura ini enak sekali," kata Hyunjin.

"Aku juga menyukainya. Tempura buatan petugas kantin memang tidak ada duanya. Aku suka sekali," kata Heejin.

"Sepertinya nanti pulang sekolah kita harus membelinya," kata Ryujin.

"Tapi aku lebih suka buatan petugas kantin," kata Heejin.

Shuhua teringat sesuatu. Ia menaruh sumpitnya. "Guys, kalian tahu tidak Skytopia High School baru saja meluncurkan aplikasi sosial media. Jadi, isinya hanya postingan dari murid sekolah ini saja. Cara masuknya harus pakai nomor identitas siswa."

Heejin berkata, "Benarkah?! Aku ingin download ahh. Apa nama aplikasinya?"

"Aku akan memberikan linknya di grup chat kita. Namanya Skytogram," kata Shuhua.

Shuhua berkata pada Ryujin, "Kau download juga yaa."

Ryujin menggeleng. "Aku tidak mau menggunakan aplikasi aneh itu."

"Aish bilang saja kau takut memori penyimpanan handphonemu penuh," kata Shuhua.

Ryujin menatap tajam Shuhua. Memang benar alasan lain ia tidak ingin mendownload aplikasi Skytogram itu adalah agar penyimpanan internal di handphone miliknya tidak penuh.

Hyunjin mengeluarkan handphonenya. "Shuhua, aku juga ingin download aplikasi itu."

Wooyoung juga mengeluarkan handphonenya. "Aku juga Shuhua."

"Aku sudah mengirimkannya di grup kita," kata Shuhua.

Shuhua bertanya pada Hyunjae, "Kau mau juga?"

"Hmm boleh. Aku tidak akan posting apapun tapi aku penasaran isi aplikasi itu," kata Hyunjae.

Shuhua mengangguk paham. "Okay, kau download saja."

Ryujin memutar bola matanya malas melihat teman-temannya sibuk dengan handphone. Ia memutuskan untuk fokus makan saja.

Heejin tersenyum senang. "Yes! Aku sudah download!"

Heejin memainkan handphonenya. Ia melihat bahwa para murid di sekolah ini banyak yang memposting foto yang bagus.

Heejin menunjukkan pada Hyunjae sebuah foto dimana ada seorang pasangan sedang berfoto di depan sekolah. Mereka saling berpegangan tangan. "Hyunjae, foto seperti ini yuk tapi di depan sekolah."