Sebelum baca, yukk vote yukk
Selamat membaca xixiKeesokan harinya.
Heejin dan Ryujin keluar dari kamar Shuhua. Shuhua juga ikut keluar dari kamarnya.
Heejin membawa boneka beruang kesayangannya. "Woah kemarin seru yaa. Aku ingin pesta tidur lagi deh."
"Lain kali kita adakan pesta tidur lagi yukk," kata Ryujin.
Shuhua mengangguk. "Terimakasih sudah tidur di kamarku yaa. Pesta tidur kemarin benar-benar menyenangkan."
Heejin menunjukkan kaleng soda pada Shuhua. "Shuhua, ini aku ambil dari kulkas mini milikmu. Aku boleh kan berikan ini pada Hyunjae."
"Boleh kok, ambil saja. Yaa sudah aku mau ke minimarket dulu. Aku harus menyediakan banyak camilan lagi," kata Shuhua.
"Ingat! Jangan makan camilan banyak-banyak yaa. Nanti gemuk," peringat Ryujin.
"Iyaa Shin Ryujin, aku kan sudah banyak olahraga. Tenang saja aku tidak akan cepat gemuk kok," kata Shuhua.
Heejin pun melambaikan tangannya. "Yaa sudah aku dan Ryujin ke kamar dulu yaa. Sampai jumpa Shuhua!"
Ryujin juga melambaikan tangannya. "Sampai jumpa! Hati-hati Shuhua!"
Akhirnya Heejin dan Ryujin pergi menuju kamarnya sementara Shuhua pergi ke lantai bawah. Gadis berambut hitam itu akan pergi ke minimarket.
Kini Heejin sudah tiba di kamarnya. Ia membuka pintu dan mulai membereskan kamarnya. Mulai dari menyapu, mengepel bahkan sampai merapihkan buku-bukunya yang berantakan. Tidak lupa setelah itu, ia mandi.
30 menit berlalu. Heejin telah selesai mandi. Ia mengeringkan rambutnya dengan handuk.
Heejin melihat soda yang terletak di meja belajarnya. Ia mengambilnya dan tersenyum menatap soda tersebut. "Aku mau ke kamar Hyunjae dulu deh."
Akhirnya Heejin pergi meninggalkan kamarnya menuju lantai bawah. Lebih tepatnya ia akan pergi ke kamar Hyunjae yaitu kamar nomor 13. Sesampainya di sana, ia mengetuk pintu tersebut.
TOK! TOK! TOK!
"Hyunjae!! Hyunjae!!"
Merasa tidak ada jawaban, Heejin mencoba menggerakkan engsel pintu itu namun terkunci.
"Kok kamarnya dikunci? Hyunjae kemana?" tanya Heejin.
Heejin mengeluarkan handphonenya dan mencoba untuk menelpon Hyunjae. Namun panggilan itu tidak diangkat oleh laki-laki itu.
"Ihh Hyunjae dimana? Kenapa panggilannya sibuk?"
Heejin memasukkan handphonenya ke saku celananya. "Sepertinya aku mau tanya Hyunjin atau Wooyoung. Tapi seingatku Hyunjin sedang ada eskul. Hmm yaa sudah aku tanya Wooyoung saja deh."
Akhirnya Heejin memutuskan untuk pergi ke kamar Wooyoung sambil membawa soda itu.
***
SET!!
Hyunjae membuka matanya. Cahaya hijau yang mengelilingi tubuhnya itu mulai masuk ke tubuhnya. Ia melihat sekitarnya bahwa ia masih ada di markas.
"Apa semuanya sudah selesai?" tanya Hyunjae.
Frost duduk memperhatikan Hyunjae sambil memegang tongkatnya. Ia malah bertanya balik, "Bagaimana rasanya?"
"Hmm aku merasakan sesuatu masuk ke tubuhku," kata Hyunjae.
"Itu adalah cahaya hijau yang mengelilingimu," kata Frost.
KAMU SEDANG MEMBACA
Starlaxy [STRAY KIDS x THE BOYZ x ATEEZ] ✔
Fanfiction[END] Gimana jadinya kalau 3 laki-laki dan 3 perempuan bersatu melawan para iblis yang ingin menguasai bumi dengan kekuatan yang mereka miliki? Atau jika 3 laki-laki dan 3 perempuan ini memiliki kepribadian yang bertolak belakang menjadi satu tim? A...