Sebelum baca, vote lah wkwk
Selamat membaca xixiSET!
Kini Frost berhasil membawa Hyunjae dan Heejin tiba di markas. Saat ini mereka berdua duduk di sofa ruang tengah.
CEKLEK!! BRAK!!
Tepat sekali Hyunjin, Wooyoung, Ryujin dan Shuhua memasuki markas. Mereka menghampiri Frost, Hyunjae dan Heejin. Mereka berempat langsung duduk di sofa.
"Ada apa Frost?" tanya Ryujin.
Frost menjelaskan, "Lucifer atau raja iblis pergi ke dunia ini. Dia berniat untuk menangkap kita semua."
Perkataan Frost membuat Starlaxy terkejut. Ternyata apa yang tidak mereka inginkan itu terjadi. Ini akan menjadi pertarungan hidup dan mati mereka.
Hyunjin terkejut. "Kita? Apa dia bekerjasama dengan Saga?"
"Lebih buruk dari itu. Lucifer dan Saga berada di tubuh yang sama. Intinya raja iblis itu merasuki tubuhnya," kata Frost.
Hyunjae menggeleng cepat. "Ohh tidak! Apa kita harus melawannya?"
"Tapi dia sangat kuat. Dia pasti akan membunuh kita lalu mengirimkan jiwa kita ke neraka. Aku tidak mau!" kata Heejin sambil menggelengkan kepalanya.
Frost berkata, "Kita harus mencari bunga lotus itu."
Lalu Frost mengambil botol kecil berisi cairan berwarna putih. "Ini ramuan yang aku buat untuk kuberikan pada Kak Saga."
"Apa yang ingin kau lakukan Frost?" tanya Hyunjae.
"Aku ingin Kak Saga sadar akan perbuatannya. Dia itu kakakku, satu-satunya keluarga yang aku punya. Aku juga ingin Kak Saga tahu kalau Ayah menyayanginya. Ayah tidak akan pernah pilih kasih," jelas Frost.
Ryujin berkata, "Frost, kau sangat baik. Dia sudah menyakitimu tapi kau malah tidak ingin menyakitinya."
Frost tersenyum kecil. "Tolong bantu aku. Kita harus bersatu melawan raja iblis itu. Kita juga harus menemukan bunga lotus sebagai tambahan ramuan ini."
Hyunjae berkata dengan nada semangat, "Baiklah! Kita harus bersatu, guys! Demi Frost dan demi Starlaxy. Kita harus mencari bunga lotus itu."
Wooyoung mengangguk setuju. "Ayoo kita cari bunga lotusnya. Tapi dimana kita harus mencarinya?"
"Di dimensi lain."
Frost mengeluarkan tongkatnya. Ia mulai memejamkan mata lalu mengucapkan mantra.
Niger et albus, pacifica et tristis
Mihi duo lumina, dystopian utopiaTAK!! TAK!!
Frost menghentakkan tongkat tersebut sehingga muncullah sebuah portal besar yang mengarah ke dimensi lain itu. Ada dua dimensi di mana dimensi pertama adalah tempat yang sangat indah dan dimensi kedua adalah tempat yang sangat suram.
Hyunjin terpesona. "Frost, itu mantra apa?"
Frost tersenyum. "Itu mantra untuk memunculkan dua dimensi ini. Tenang saja kalau ingin keluar dari sini, hanya tinggal mengucapkan mantra itu saja."
"Aish aku mana hafal mantra sulit itu," kata Hyunjin.
Lalu Hyunjin menunjuk Hyunjae, "Tuh suruh si jenius aneh saja menghafal mantra itu."
Hyunjae berdecak kesal. "Aish kenapa jadi bahas ini. Jadi, Frost ini namanya dimensi apa?"
Frost menjelaskan dimensi pertama, "Okayy ini namanya dimensi Utopia. Tempat yang penuh dengan kedamaian dan ketentraman."
KAMU SEDANG MEMBACA
Starlaxy [STRAY KIDS x THE BOYZ x ATEEZ] ✔
Fanfic[END] Gimana jadinya kalau 3 laki-laki dan 3 perempuan bersatu melawan para iblis yang ingin menguasai bumi dengan kekuatan yang mereka miliki? Atau jika 3 laki-laki dan 3 perempuan ini memiliki kepribadian yang bertolak belakang menjadi satu tim? A...