𝐎𝐁𝐒𝐄𝐒𝐒𝐈𝐎𝐍 [END]

⛓OBSESSION - 43⛓

~Vote Juseyo~

Jongin menaikan kecepatan mobilnya, Ia sangat khawatir melihat wanita itu tidak sadarkan diri. Setelah beberapa menit Jongin telah sampai di sebuah Rumah sederhana sangat jauh dari Penduduk kota. Tempat itu ditengah hutan.

Jongin menggendong wanita yang masih tidak sadarkan diri itu masuk kedalam Rumah. Ia berjalan cepat melangkah menuju tangga, ia membawa wanita itu ke kamar yang ada dilantai dua.

Bertepatan dengan melangkahnya langkah kaki, seorang lelaki menghampiri Jongin dan bertanya siapa yang ia bawa ke rumah itu.

"Jongin~ah siapa yang kau bawa?" Tanyanya

Jongin tidak menggubris lelaki itu ia memasuki kamar yang dekat dari area lalu tangga menidurkan wanita itu di atas kasur "Hyung tolong periksa dia" Ucapnya menyuruh lelaki itu memeriksa kondisi wanita itu.

"Baiklah" Ucap lelaki itu, ia mengambil Stetoskop yang tersampir di lehernya. Dengan telaten lelaki itu Memeriksa keadaan wanita itu.

Lelaki itu terkejut melihat bercak merah bekas cambukan di lengan tangan wanita itu, ia curiga sepertinya wanita itu korban kekerasan Lelaki itu membuka sedikit pakaian wanita itu namun tangannya ditahan Jongin.

"Apa yang kau lakukan Hyung" Ucap marah Jongin melihat lelaki itu ingin membuka pakaian wanita itu.

"Aku ingin memeriksa sesuatu ditubuhnya, lihatlah dibagian lengan kirinya ada bercak merah seperti di cambuk dan aku curiga wanita itu adalah korban kekerasan" Jelasnya kepada Jongin.

Jongin mendengar itu terkejut, dengan segera ia membuka paksa pakaian yang dikenakan wanita itu dan seketika matanya membulat sempurna dengan mata kepalanya sendiri ia melihat beberapa luka cambukan di seluruh tubuh wanita itu.

Rahangnya mengeras, tangannya terkepal kuat. Jongin sangat marah, ia marah kepada seseorang yang telah melakukan tindakan kekerasan pada wanita yang ia sayang.
Jongin berpikir apakah yang melakukan ini suami wanita itu. Bagaimana bisa? Bukankah suaminya itu sangat mencintai wanita itu.

Lamunannya buyar saat seseorang berbicara kepadanya "Jongin siapa dia? Kau mengenalnya" Tanya lelaki itu.

"Dia sahabatku Hyung... Dia Kim Sohyun" Jawab Jongin.

"APA! dia sahabatmu yang sering kau ceritakan kepadaku"

Jongin menganggukkan kepalanya, ia menghelah nafasnya "bagaimana keadaannya Hyung" Ucapnya.

"Kau jangan khawatir, dia baik-baik saja" Jawab lelaki itu.

"Tapi bagaimana luka yang dia dapat, apakah luka itu akan sembuh" Tanyanya lagi.

"Aku akan memberikan salep untuk luka itu, dan akan hilang sekitar 2-3 bulan"

***

Hari kian mulai menggelap, bintang bintang sudah menampakkan dirinya dalam bentang langit hitam. Dalam suasana damainya malam, seorang wanita cantik sedang tertidur di atas ranjang kamar.