𝐎𝐁𝐒𝐄𝐒𝐒𝐈𝐎𝐍 [END]

⛓OBSESSION - 39⛓

~Vote Juseyo~

"Siap-siap baby" Ucapnya menyeringai menatap netra istri.

AKHHHH

Teriak sohyun saat baekhyun dengan teganya langsung memasukkan miliknya dalam sekali hentakan kedalam lubang milik sohyun, membuat sohyun kesakitan.

Baekhyun memajukan mundurkan dengan tempo sangat cepat membuat sohyun terhentak-hentak akibat genjrotannya.

Baekhyun menyetubuhi Sohyun dengan kasar, pikirannya dipenuhi dengan nafsu. Saat matanya bersi tatap dengan sohyun, sohyun buru-buru membuang muka kearah samping membuat baekhyun menggeram marah,  ia kembali menghentakkan miliknya begitu dalam hingga menyentuh dinding rahim istrinya.

Sohyun meringis kesakitan akibat perlakuan kasar baekhyun yang menyetubuhinya, tidak ada kenikmatan yang dirasakan wanita itu.  hanya baekhyun yang menikmati permainannya. Sohyun menatap ke arah samping dengan air matanya yang sedari tadi keluar.

"Aakh!" Baekhyun menggeram disaat kenikmatan yang ia capai sudah sampai puncaknya, membuat cairan miliknya sukses masuk kedalam rahim sohyun.

Baekhyun ambruk di samping tubuh sohyun. Keringat membasahi tubuh keduanya namun tak mengurungkan niat baekhyun yang memeluk sohyun.

Baekhyun mengusap suraian hitam milik istrinya, mata Hazel wanita itu tertutup, lelah mungkin yang dipikirkan lelaki itu.

"Aku melakukan ini karena tidak ingin kau pergi dariku" lalu mengecup kening sohyun lama, mulai menyusul sohyun ke dalam mimpi.

🥀🥀🥀

Sohyun mengerjapkan matanya pelan lalu beralih menatap baekhyun yang tertidur di sampingnya. Hati sohyun sakit mengingat perilaku baekhyun, dia melakukannya dengan begitu kasar. Segitunya baekhyun melakukan itu karena tidak mau kehilangannya.

Tapi, hatinya terlanjur sakit. Perselingkuhan? Kenapa dirinya harus dikhianati. Kini saat dia mulai mencintai Seorang Byun Baekhyun hatinya kembali sakit dan Perilaku kasar yang diberikan baekhyun ketika dirinya meminta cerai.

Ia mengingat semua perilaku baekhyun kepadanya, obsesinya, rasa posesifnya dan Cinta yang dikatakannya itu apakah itu benar?.

Omong kosong belakang nyatanya lelaki itu berpaling darinya. Tidak mungkinkan seseorang yang benar-benar mencintai akan berpaling, apakah cintanya itu sudah hilang atau apakah semua ini hanya rasa obsesi memilikinya saja tidak dengan hatinya? Lagi-lagi sohyun meragukan cinta suaminya itu.

Dia melepas tangan baekhyun yang melilit di pinggangnya dengan perlahan tak mau lelaki itu bangun. Area selangkangannya terasa sakit dan kebas. sohyun duduk menetralkan rasa sakit itu dengan kepala yang dijatuhkan
pada kepala ranjang.

Matanya terpejam damai namun tetap saja air mata itu kembali lolos, dia menyeka pipinya secara kasar. Tak mau berlama-lama,  dia bergegas ke kamar mandi untuk memberikan tubuh dari sisa percintaan keduanya dengan sedikit tertatih dan bertelanjang.