Annyeong
____________
"Rayyan hanya takut satu-satunya cahaya yang ia punya ikut pergi meninggalkan nya"
_____________
***
Laureen menggenggam kedua tangan basah Rayyan, "Jangan gini, ayo ngoceh, ayo gombal gak jelas" Serunya.
"Ih kok pucet? Nanti aku suruh tante girang cium deh" Ujarnya.
"Ish, ayo ngomel!" Serunya.
Laureen mengadakan tangannya di depan Rayyan, "Kamu kenapa?" Tanyanya.
"Mau nggak?" Laureen menyondorkan kebab yang baru saja ia buka.
"Yuk beli boba!" Ajaknya.
"Rayyan Mahendra Anggara!!" Panggil Laureen.
"Sadar oii!" Laureen menguncang tubuh Rayyan.
"Ren, jangan tinggalin gue ya?" Ucap Rayyan akhirnya.
"Hah?"
"Ayo bilang, lo gak bakal tinggalin gue" Ujarnya.
"Iya, Laureen gak bakal ninggalin Rayyan" Ucap Laureen.
"Janji?" Rayyan menyondorkan jari kelingkingnya ke arah Laureen.
Dengan cepat Laureen menautkan jari kelingkingnya ke jari kelingking Rayyan, "Janji!" Serunya.
Rayyan bernafas lega, kemudian memeluk erat Laureen, "Jangan pergi, cahaya hati" Ujarnya.
"Orang tadi kenapa?" Tanya Laureen saat pelukannya terlepas.
"Dia...Dia...Di--"
"Dia siapa?" Potong Laureen.
"Bokap gue"
"Hah?"
"I-iya dia bokap gue"
"Perempuan tadi?" Tanya Laureen.
"Istrinya"
Laureen menutup mulutnya yang ternganga dengan tangannya, "Ja--"
"Jangan bilang bunda ya, bunda udah sembuh gue takut nanti kalo bunda liat dia bunda kambuh lagi" Ucapnya dengan mata memohon.
"Pasti" Angguk Laureen.
****
"Makanya daddy jangan kerja dulu" Omel Salsa dengan tangan yang mendorong kursi roda ayahnya.
"Udah berkali-kali Salsa bilangin, jangan makan rendang!" Ujarnya.
Jhonatan terkekeh mendengar penuturan anak semata wayangnya, "Kamu memang mirip sekali dengan ibumu" Ujarnya.
"Iya dong, daddy jangan nikah ya? Daddy sakit nanti kalo tante itu mau ngambil harta daddy aja gimana?"
"Nak, daddy tidak mau melihat kamu tumbuh tanpa kedua orang tua yang lengkap"
KAMU SEDANG MEMBACA
PERGI
Random⚠️PROSES PERBAIKAN⚠️ kisah sepasang gadis kembar yang banyak perbedaan. Dari perbedaan itulah membuat mereka membenci satu sama lain. Dan semesta menakdirkannya menyukai satu laki-laki yang sama. Akankah mereka mau mengalah? Dua gadis yang dekat ta...
