50

19.5K 1.3K 58
                                    

Hari minggu yang cerah, secerah wajah Cherry yang tengah asik melihat pemuda tampan yang sedang berenang didepannya.

Mata Cherry berbinar melihat Lucas yang tampak sangat hot. Membuat bibirnya yang sedang menyedot yogurt tersenyum lebar.

"Semangat, babe." Seru Cherry menyemangati saat Lucas berhenti diujung kolam.

Medengar itu sudut bibir Lucas berkedut, tak tahan untuk tidak tersenyum melihat aksi Cherry. Mata teduhnya memandang Cherry yang terbenam di Hoodie coklat. Gadis itu menyilangkan kedua kakinya diatas gazebo, menatapnya dengan cerah, tak lupa pipi bulatnya yang bergoyang lucu.

Lucas kembali menenggelamkan diri, dia takut tak bisa memendam gejolak ini lebih lama lagi.

Hari ini minggu, Lucas tadi menjemputnya katanya gabut dan ingin berduaan sama pacar barunya.

Pipi Cherry memanas, hm, pacar, hmm....

Dia tak menyangka jika Lucas ternyata serius dan memintanya untuk menjadi kekasih antagonis itu. Cherry menerimanya. Semoga saja dia tak salah ambil langkah.

Karena melamun, Cherry tak menyadari jika Lucas sudah mengenakan handuk dan duduk disebelahnya.

Tangan dingin Lucas mencubit pelan pipi Cherry, membuat gadis itu tersentak. "Ngelamuin apa?" Tanya Lucas dengan suaranya yang serak.

Cherry menggeleng pelan,

"Laper?"

"Ya!"

"Ayo makan. Tapi aku mau mandi dulu."

"Iya." Cherry tak bisa banyak berkata, karena pemandangan yang sangat menakjubkan di depannya ini sungguh membuatnya blank. Mengalahkan soal ulangan matematika. Blank nya berkali kali lipat!

Wajah tampan Lucas dan rambutnya yang basah sangat membuat Cherry eror. Tak menyangka dia akan mendapatkan keberuntungan bisa menjadi pacar Lucas.

"Tunggu aja di dalam."

Cherry hanya mengangguk dan masuk kedalam. Merebahkan dirinya diatas sofa. Menyalakan televisi kartun kembar botak, lalu memejamkan matanya karena mengantuk.

Membiarkan telivisi yang menontonya tidur.

Lucas telah mandi dan segar, pemuda itu mengenakan kaos oblong hitam dan celana selutut. Menuruni anak tangga, jalannya santai tapi pasti menuju Cherry yang sedang terlelap.

Lihatlah, kekasihnya ini sungguh menggemaskan. Kenapa coba banyak gosip hoak yang mengatakan jika Cherry itu ratu iblish, orang gemoy gini kok.

Kalau udah bucin mah tai kucing jadi rasa coklat.

Lucas duduk di samping Cherry, mengamati wajah damai dan cantik gadis itu.

Entah kenapa dia bisa menyukai gadis galak itu. Melihat sikap Cherry yang sangat liar membuat hati Lucas tertarik dan tertantang.

I love you,

--

Cherry tersenyum bahagia, hari ini dia benar-benar bahagia. Dimana Lucas yang tiba-tiba menjemputnya, mereka yang bermain uno dan berjalan santai ditaman, lalu bermain ayunan di taman apartemen Lucas, dan terakhir menyalakan kembang api di balkon kamar dengan pemandangan gemerlap lampu kota yang memanjakan mata.

Huft,

Cherry tak bisa membayangkan bagaimana rasanya ribuan kupu-kupu yang berterbangan didalam perutnya saat Lucas terasa dingin dan hangat dalam satu sisi. Bisa membuatnya lupa dengan kesedihan kemarin dengan hal sederhana namun bermakna seperti ini.

ANTAGONIST Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang