chapter twenty seven

19.3K 1.8K 83
                                    

Maaf ya agak telat aku upnya

Happy reading

Tandain typonya.

Sesuai rencana, pada hari ini Kevin dan Nayra beserta yang lainnya akan pergi untuk fitting baju pengantin untuk pernikahan mereka.

Sekitaran jam 10 pagi Kevin bersama keluarganya sudah sampai di rumah Nayra. Dan begitupun dengan Nayra dan Zain yang tengah menanti mereka.

Mereka semua pergi ke salah satu pusat perbelanjaan, setelah sampai mereka berpencar untuk mencari apa yang di butuhkan.

Kevin, Zain dan Leon pergi ketempat fitting baju yang nanti akan di kenakan Kevin, sekaligus membeli beberapa perlengkapan yang di butuhkan nanti.

Sedangkan Nayra, Chaira dan Loria, pergi ketempat fitting baju yang akan di kenakan oleh Nayra.

Walaupun Loria dan Nayra memiliki agama yang berbeda tapi itu tidak menjadi masalah. Kevin sudah memberitahu kepada Loria agar tidak memilih gaun yang terlalu menampakkan lekuk tubuh Nayra.

Para lelaki sudah selesai dengan kegiatan mereka tapi berbeda dengan yang perempuan.

"Alaa ngga suka yang terlalu banyak manik-manik nya ma, soal ya nanti terlalu ngejreng dan juga berat."

"Sama sayang mama juga ngga suka"

"Kalo yang ini gimana kak alaa" tawar key yang tengah membawa satu gaun yang berwarna terang"

"Itu mah kesukaan kamu key" ucap Loria.

"Hehe, boleh ya maa key ambil yang ini, buat nikahan kak Kevin nanti"

"Kalo kamu suka ambil aja"

Lama memilih sampai keinginan Nayra jatuh pada gaun putih nan elegan tidak memiliki banyak manik-manik namun tidak polos ada sedikit bordiran.

"Nah yang ini bagus sayang, di tambah dengan kamu pake hijab syar'i, dan ngga akan menghalangi coraknya dan tetap anggun"

"Iya ma, alaa suka sama yang tema-tema melayu gitu"

"Ya udah sayang kamu coba ya, mama mau cari juga yang buat mama."

"Ya maa"

Nayra masuk keruang ganti dan mengenakan gaun yang tadi di pilihnya. Setelahnya dia keluar ingin memperlihatkan pada Loria, tapi tanpa di sadari ternyata di sana ada Kevin, Zain dan Leon.

Nayra terkejut dengan kehadiran mereka, dirinya tak sanggup melihat kepada Kevin yang terpana dia jadi pangling menatap Nayra, dan Nayra dia hanya menunduk.

Begitu juga dengan yang lainnya, Loria melihat kepada key yang tercengang menatap kakak iparnya, Zain dia seperti melihat sosok lain dari adiknya, yaitu uminya.

"masyaAllah cantik banget" puji Loria pada Nayra yang menunduk.

Nayra tak sanggup mendongak dia terus menunduk karena ada Kevin, dan Kevin juga tidak bisa memalingkan tatapannya dari Nayra.

Dukh Leon menendang kaki anaknya, dan itu membuat Kevin terkejut dan menoleh.

"Jaga pandangan kamu"

Loria mengangkat dagu Nayra, karena menantunya itu selalu menunduk.

"Ini memang sering ganti warna ya la" goda Loria saat mengusap pipi sang menantu yang memerah.

Nayra yang menunduk semakin kaget saat mendengar kata-kata dari Loria, dia sangat malu, sehingga wajahnya menjadi merah.

"Kan berubah lagi, eh, tambah merah" kekeh Loria.

learn to be better Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang