18.3 Ad Astra Per Aspera

57 7 2
                                    

Di Jakarta, di Stasiun tempat Amanda bersama pengungsi lainnya tingga. Mereka membawa Fiony yang terluka untuk segera diberi pengobatan atas lukanya itu. Sambil menunggu, mereka beristirahat sejenak di bengkel Amanda dan kawan-kawannya yang ruangannya tak jauh dari ruang klinik.

"MANDA! Lu ngapain bawa kartu gua sih!" teriak seseorang dari salah satu ruangan di bengkelnya. Sosok itu nampak familiar, namun Shani tak pernah melihatnya mengenakan pakaian layaknya montir. Ia tidak menyadari kehadiran Shani disana dan masih fokus pada kegiatannya di ruangan itu.

Shani hanya mengintip dan membiarkannya fokus terlebih dahulu dengan apa yang dia kerjakan. Disampingnya, Gracia dan Freya diam-diam mengamati Marsha yang sibuk dengan peralatan barunya. Mereka berusaha tidak mengganggu Marsha karena tahu betul bahwa ahli teknologi itu sangat sibuk dan fokus pada pekerjaannya.

Saat Marsha sedang sibuk mengatur beberapa peralatan, Shani memperhatikan tampilan layar komputer Marsha. Ia melihat beberapa gambar yang menarik perhatiannya dan dia tidak bisa menahan diri untuk bertanya.

Ia lalu beranjak dan masuk begitu saja ke ruang kerjanya "Marsha, apa itu?" tanya Shani sambil menunjuk gambar di layar komputer Marsha.

Marsha terkejut mendengar suara Shani. Ia tidak menyadari kehadirannya di ruangnya karena terlalu sibuk dengan pekerjaannya. "Astaga! Ci Shani kapan datangnya? Aku enggak tahu kalian disini," kata Marsha dengan sedikit kaget.

"Maaf, Sha. kami tidak ingin mengganggu pekerjaanmu. Keliatannya sibuk banget" jawab Gracia.

"Oh, aku cuma sedang menyiapkan beberapa peralatan baru sih," kata Marsha sambil menunjukkan peralatan-peralatan baru yang telah disiapkannya.

Freya menyentuh salah satu peralatan itu dan merasakan energi yang begitu kuat. "Wah," ucapnya saat melihat sebuah pistol ganda bewarna ungu yang sepertinya akan diberikan dengan warna iBeat Card yang sesuai. "Ini buat Kak Jinan ya?" bisiknya.

Marsha menaikan alisnya dan sedikit terkejut. "Kak Jinan? Kamu kenal dia?" tanya Marsha yang masih asing dengan wajahnya.

Freya mengangguk tapi tidak memberitahu siapa dirinya. Ia pun kemudian meletakkan tiga buah polaroid yang diberikan oleh Febi diatas meja kerja Marsha. Marsha yang melihatnya langsung takut seketika dan melempar sejauh mungkin.

"Kenapa, kenapa kamu bisa memiliki foto seperti itu? tanya Marsha yang tidak bisa melihat hal-hal seperti itu.

"Si Febi," balas Shani.

"Oh, si pengkhianat itu? Gua sih masih mending Nadila daripada si bocah itu!" timpal Gracia.

Tiba-tiba, tanda ungu di masing-masing pergelangan mereka bertiga sedikit bercahaya. Kepala mereka seketika pusing diikuti oleh tangan mereka yang terasa luar biasa sakit.

Marsha pun yang sedang dalam seifuku 'Idol'-nya untuk membuat senjata-senjata baru, tak dapat menahan lonjakan energi yang tiba-tiba mengalir kedalam dirinya, seketika kembali menjadi remaja biasa. Ia mengerang memegang pergelangan tangannya dan menekan-nekan berharap dapat mengurangi rasa sakitnya.

"Kalau terus-menerus seperti, perubahan kita akan batal dan kitabakan kehilangan kekuatan kita saat bertarung!" tambah Shani yang terlungkup di lantai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kalau terus-menerus seperti, perubahan kita akan batal dan kitabakan kehilangan kekuatan kita saat bertarung!" tambah Shani yang terlungkup di lantai. Sebuah pandangan kabur masuk ke dalam pikirannya seolah-olah ada yang berbicara dan memberikan apa yang ia lihat.

Samar-samar tapi semakin jelas, ia melihat sosok berpakaian jaket putih dengan kaus hitam berada seperti di sebuah altar berbentuk lingkaran. Ia melihat kondisinya sangat berantakan. Wajahnya menghitam dengan corak ungu disekitar matanya. Berbeda dengan sebelumnya, ia tidak merasakan detak jantung dan nafas sama sekali.

********

Hola guys, kira-kira beberapa Chapter lagi Kamonegix bakal selesai, ini ada spill concept karakter untuk cerita selanjutnya! Konsepnya bisa lihat simbol-simbol yang ada di Seifuku mereka!

Hola guys, kira-kira beberapa Chapter lagi Kamonegix bakal selesai, ini ada spill concept karakter untuk cerita selanjutnya! Konsepnya bisa lihat simbol-simbol yang ada di Seifuku mereka!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


KAMONEGIX [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang