60. lari again

6.6K 336 21
                                    

Qyura mengemas semua barang-barang nya dengan cepat. Sera bilang saat perjalanan pulang sekolah, gadis itu melihat banyak orang-orang berseragam hitam yang berkeliaran seperti mencari sesuatu.

Feeling nya mengatakan jika itu sesuatu yang buruk, tempat nya sekarang cukup pelosok, buat apa orang-orang berpakaian hitam itu? Jika bukan karena mencarinya. Orang-orang berseragam hitam mengingatkan nya dengan bawahan Elvan yang juga datang saat mencegat nya di tengah jalan sepulang liburan bersama teman-teman nya.

" Kenapa buru buru, bukan nya kamu akan tinggal lama disini? " Nenek nya berdiri di pintu masuk, mengamati.

" Aku ada urusan darurat. " Balas Qyura cepat.

Dia menggendong tas nya dan menatap nenek nya yang sudah tua itu.

" Nek, kalo ada yang nanyain Kila. Jawab aja sebiasa nenek. Sekarang Yura mau balik ke rumah. " Jelas nya memegang pundak wanita lansia itu.

" Kila udah stock kebutuhan rumah. Cukup untuk dua minggu kedepan. Nenek jaga diri dan sehat-sehat, sampai kita ketemu lagi. "

" Ada apa? Kenapa buru-buru?  Apa yang yang terjadi? "

" Nggak ada apa-apa nek. "

Qyura menatap jam di pergelangan tangan nya. Jika di perkirakan, mereka pasti sudah masuk ke gerbang perkampungan ini.

" Sampaikan salam Kila ke Kakek. " Ucap nya dan memeluk wanita yang sudah rentan itu.

Qyura memakai sepatu nya dan memakai helm, dia menyalami wanita paruh baya itu.

Qyura
Kakak kembali ke rumah, kamu jaga diri dan belajar yang rajin. Sampaikan salam kakak ke bibi.

Sera
Kenapa buru-buru kak? Katanya akan pulang minggu depan ?

Qyura
Ada urusan yang nggak bisa di tunda

Qyura mengantungi ponsel nya, dia memakai sapu tangan nya.

Dia membuka kaca helm nya dan menatap nenek nya, " Kila pergi ya nek. " Pamit nya.

Qyura membawa motornya keluar dari halaman rumah itu menuju ke jalanan, suasana menjelang sore disana masih sedikit sepi. Orang-orang yang berkebun belum sampai rumah.

Qyura membawa motor nya ke arah berlawanan dari pintu masuk ke kampung itu. Ada jalan lagi yang membawanya keluar dari kampung itu meskipun jarak nya cukup jauh untuk kembali ke jalan raya yang ramai. Tapi itu lebih baik daripada dia bertemu dengan mereka.

Tepat setelah dia berbelok dan membawa motor nya pergi dari sana, dari kaca spion dia bisa melihat mobil yang bermunculan dari belokan jalan.

Tidak bisa berbohong jika jantung nya langsung berdetak kencang. Benar, mereka bodyguard milik Elvan.

Untung nya di depan langsung turunan, semoga tidak ada yang melihat nya pergi.

Qyura berusaha tenang membawa motor itu, dia tidak bisa membawanya dengan kencang karena deruman nya akan memancing perhatian.

Dari mobil hitam itu, keluar 6 orang pria berpakaian hitam dengan wajah datar nya.

Begitupun dengan mobil di belakang nya.

" Berpencar dan ketuk satu persatu pintu rumah. Cari keberadaan nona, ini merupakan kampung kelahiran orang tua nya. Siapa tau nona disini. " Intruksi salah seorang yang memegang pencarian itu.

Mereka berpencar, mengetuk satu persatu pintu rumah yang tentu tidak ada balasan karena penghuninya tidak ada.

Tok tok

Silent and Alone ( Tamat ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang