Memories // DRARRY [COMPLETED]

29

Hari yang cukup ber angin, dingin. Sudah waktunya anak anak bersantai santai di Hogsmeade karena ini adalah akhir pekan, mereka memenuhi kantongan mereka dengan makanan dan permen dan segala barang lelucon lainnya.

Harry dan Draco menghangatkan dirinya untuk meminum Butterbeer kesukaan mereka, Hermione ditambah dengan sedikit jahe dan Pansy dipenuhi oleh Alkohol.

"Diluar sangat ber angin— menurutmu itu aneh tidak?" tanya Harry memandang ke arah jendela tua yang usang.

Pansy jadi melirik ke luar, lalu menatap Harry yang berada di seberangnya. "Kau baru pertama kali lihat angin apa gimana?"

Hermione terkekeh, "Astaga Harry— kita memang ada musim angin kan— minumlah Butterbeer mu supaya dirimu hangat"

Draco mengelus Harry "Kau kedinginan?"

Harry menggeleng, "Tidak kok— hanya— entah lah"  dan dia meminum Butterbeernya sampai habis.

"Wow— pelan pelan dong kawan" Pansy kaget, "Angin menembus badanmu ya?"

Harry tertawa "Tidak— aku merasa lebih hangat sekarang" dia melirik Draco disampingnya. Draco tertawa kecil.

Pansy kaget melirik Hermione yang juga sama menatapnya.
"Baiklahhh— kita tidak tahu apa apa kan Mignonette?"  kata Pansy sambil merangkul Hermione.

Draco tertawa kaget, "Ohh hoooo sekarang sudah ada panggilan spesial"

Harry membelalakan matanya, "Astagaaa ohhh Mignonetteee" dia menaruh dagunya di tangan dan memandang Hermione dengan jahil.

Hermione tersipu malu, wajahnya memerah hebat dan dia menenggelamkan wajahnya di dada Pansy. Pansy tertawa dan mengelus kepala Hermione "Maaf— aku tidak sengaja mengatakannya" dan dia mencium pucuk kepala Hermione berulang kali.

Draco jadi ingin menjahili Harry, dia melirik Harry sedikit. Dan dia berdeham,
"Kau tau kau ini sama dengan Alkohol"

Harry mengernyit bingung "Kenapa kamu menyamakanku dengan minuman!"

Draco tersenyum kecil "Kalau sedikit— menghangatkan, kalau banyak— memabukkan" bisiknya di kata terakhir.

Pansy membuka mulutnya, Hermione tertawa keras sedangkan Harry tersipu dan menjiwit pinggang Draco.

Kehangatan mengelilingi mereka sekarang, tetapi tidak lama setelah itu entah angin datang dari mana tiba tiba Ron datang dan berlari mendatangi mereka.

Hermione mengernyit, "Ada apa Ron"

Ron nafasnya tersengal, dia menyambar Butterbeer milik Draco yang masih banyak, Draco mengernyit keheranan.

Ron meneguk Butterbeer itu sampai habis, mereka ber 4 menatapnya dan menunggu Ron.

Ron meletakkan gelasnya, "Tidak apa— aku hanya menginginkan Butterbeer gratis" katanya sambil tersenyum menunjukan deretan giginya.

Dan Ron duduk di samping Harry yang membuat Harry harus menggeserkan diri.

"Kau ingin kemana habis ini?" tanya Hermione kepada Harry.

Harry menggeleng melihat Draco, Draco meninggikan bahu.
"Menghangatkan diri yang sesungguhnya mungkin"

Harry membelalakan matanya, dan memukul lengan Draco. "Draco!"

Ron menggeleng heran sedangkan Hermione dan Pansy terkekeh.

"Kau ingin kemana Ron? mau ikut dengan kami ke dunia Muggle?" ajak Pansy.

Ron berfikir, dia mengernyitkan alisnya.

"Ayolah kau ini sok sibuk sekaliii" kata Hermione

Ron menggeleng, "Aku ingin ke makam Fred— habis itu akan ku susul nanti"