Part 46

1.6K 195 10
                                    

"Apa kabar mereka bertiga hari ini? Apakah menyusahkanmu?"
"Mereka baik dan tidak menyusahkanku, tapi....."

"Tapi apa?"

"Daddy mereka yang menyusahkanku."

"Daddy mereka?"

"Ya, daddy mereka menyusahkanku."

"Memangnya apa yang telah dilakukan daddy mereka sampai menyusahkanmu?"

"Dia mengirim makanan ke kantor seperti aku dan mereka selalu kelaparan. Dia sengaja, mau membuat aku gemuk dan tidak cantik lagi supaya bisa mencari mommy baru buat mereka."

Lucas langsung tertawa, "Bukan itu maksud daddy. Daddy mereka kuatir makanan yang dikirim tidak sesuai selera mereka."

"Tapi yang terjadi bukan begitu, mereka malah ingin makan semua dan akhirnya mommy mereka yang susah."

"Bagaimana jika minta mereka memberi menu pada daddy, supaya daddy mereka tidak perlu membeli aneka makanan dan mengirimkannya pada mereka."

"Tanyakan sendiri pada mereka."

Lucas membelai kepala istrinya setelah itu membelai perut istrinya yang semakin bertambah usia kandungannya semakin besar.

"Mommy kalian kesal pada daddy, berpikir daddy mau mencari mommy baru buat kalian padahal daddy hanya kuatir kalian lapar. Bagaimana jika kalian bertiga membantu daddy? Memberitahukan pada daddy, kalian ingin makan apa."

"Ice cream." Jawaban Aleta membuat Lucas menoleh pada istrinya.

"Tidak boleh, ganti yang lain. Ice cream akan membuat mommy sakit."

Aleta langsung merengut kesal, selera makan Aleta sebelum hamil sudah bagus, ditambah hamil dan melewati sesi morning sickness, selera makannya semakin bagus. Suami tersayangnya selalu kuatir dia dan ketiga anaknya kelaparan jadi di mana Aleta berada, entah di apartement lama yang sekarang berfungsi sebagai ruang ganti atau markas Aleta dan timnya ataupun di lokasi Aleta sedang bekerja, Lucas selalu mengirim makanan dan kadang bisa setiap jam makanan diterima oleh Aleta.

"Tapi mereka benar-benar menginginkannya." Lucas tidak akan tega jika Aleta sudah menggunakan nada memelas seperti itu, padahal dia tahu istrinya seorang artis dan terlatih memainkan peran tetapi Lucas tetap tidak tega jika Aleta sudah menggunakan nada memelas entah benar atau dia sedang bermain peran.

"Baiklah, satu cup kecil."

Raut wajah Aleta langsung berseri, "Satu cup kecil untuk satu anak?"

Ganti raut wajah Lucas yang berubah, menatap tajam pada istrinya sampai membuat Aleta akhirnya berkata, "Satu cup kecil untuk bertiga."

"Ya, sebagai latihan untuk mereka untuk belajar berbagi."

Lucas dan Aleta selalu bisa saling mengalah, entah mereka dalam satu perdebatan seru atau hanya mendebat hal-hal yang ringan seperti sekarang, mereka berdua selalu mencapai kata sepakat yang memuaskan kedua belah pihak tentunya.

***

"Dia tetap menggunakan istrinya untuk model LM?" Tanya Barbara.

"Ya, pengambilan foto untuk edisi terbaru LM sudah dilakukan minggu lalu."

"Bagaimana bisa LM menggunakan ibu hamil untuk modelnya?"

"Yang aku dengar setelah pengambilan foto itu dari para kru memuji Aleta Josef kelihatannya memang terlahir untuk LM, semua perhiasan yang dia pakai menunjukkan kemewahan dan keangunan padahal dia sedang hamil."

"Mereka memuji begitu karena wanita itu istri dari pemilik LM yang juga nyonya bos mereka. Apakah kamu sudah mencoba mengajukan penawaran? Bagaimanapun saat dia melahirkan, dia tidak akan bisa menjadi model LM."

Always In My HeartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang