Chapture 12

594 18 0
                                    

✧・゚: *✧・゚:*
selamat membaca, jangan lupa komen dan vote.
Semangat puasanya readers.

💪💗

my instagram: @yuprlrgh

⬛⬛⬛⬛⬛⬛⬛

Didalam mobil.

Hening.
Adari sibuk memainkan setir dan pikiran nya sedang dipenuhi dengan lirik lagu spotify kesukaannya.
Ziyaan melirik Adari. Adari memainkan jarinya di setir mobil, ia kini telah melepas headphone di telinganya.
A

dari memalingkan wajahnya dari jalan.

"Lo, gamau gantiin gue? "

Ziyaan yang sedari tadi melihat Adari melipat tangannya
"Katanya mau nyetir sendiri"

Adari membuang nafas kasar.
"kan biar aku keliatan keren didepan papa"

Ziyaan tersenyum
"menjadi diri sendiri lebih baik dar. elo itu uda lebih dari sempurna di mata aku. "

Adari kembali menelan ludah kasar.
"uda buruann, keburu ketabrak -an nih"

"yauda sini deh"

Akhirnya mobil itu menepi di pinggir jalan tol jakarta-bandung.

Ziyaan turun dari pintu mobil dan memutar ke tempat supir. sedangkan Adari melompat sambil cengengesan.

brakkk..

"aww, sakiit" keluh Adari.

Ziyaan yang baru masuk mobil langsung memegangi tubuh Adari.

"Sakit yang mana?" Ziyaan panik.

"disini" Adari mengambil tangan Ziyaan ke bagian hatinya.

Ziyaan tertawa.

"kok lo ketawa sih"

"kan aku bisa obati luka itu" Ziyaan kini memindahkan tangannya ke puncak kepala Adari dan mengelus nya.
membuat Adari menjadi salah tingkah.

"UDA IH, BURUANN JALAN" Karena salting, Adari jadi nge- gas.

"gengsi kamu aja yang berlebihan, dar"
gumam Ziyaan dalam hati sambil menjalankan mobilnya dengan kecepatan tinggi.

⬛⬛⬛⬛

Geng omorfos sedang berkumpul di basecamp mereka, hari ini ada acara mereka balap motor.
Namun mereka belum maju ke lapangan karena masih menunggu ketua mereka, Zayn.

"Zayn, belum datang"
Salah satu anggota omorfos mengeluh sambil terus menghubungi Zayn.

namun puluhan panggilan itu nihil. Tidak dijawab oleh Zayn.

Leo memperhatikan jam tangan miliknya.

"kita tunggu aja sampai 2 jam kedepan, kalau Zayn ga datang kita undurin aja balapan nya".
Leo mengambil keputusan sambil membuang nafas kasar.

" Lah, gabisa gitu leo, lagian kita uda janji, kalau kita engga nepatin, bakal jadi masalah sama geng Semesta"
Salah satu dari anggota omorfos itu kembali sebal atas keputusan yang dibuat Leo.

Leo menelan salivanya kasar.
"Zayn, lo dimana sih, ga biasanya lo ga nepatin janji begini"

"bukannya Zayn nikah, mungkin belum bisa pulang ke bandung"

Sama Sama Santri (𝐄𝐍𝐃) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang