46

1.9K 189 9
                                    

shine dan jaemin tampak santai. tadi shine dan jaemin di jemput oleh yoongi karena jungkook mengatakan ada urusan dulu jadi tidak bisa menjemput shine. kini kedua remaja itu tampak asik di ruang santai begitu juga dengan jimin. dia baru pulang dari perjalanan bisnis di paris jadi dia sekarang libur dan memilih menghabiskan waktu bersama anak anak.

shine begitu nyaman dengan posisi nya. di mana shine tidur terlentang di atas punggung jaemin yang mana jaemin tidur tengkurap sembari bermain gaem di ponsel nya yang tentu saja bersama kedua sahabat nya. sementara shine tampak asih membaca novel baru yang di bawakan jimin dari paris.

novel itu adalah sebuah novel karangan penulis terkenal dan kebetulan jimin bertemu dengan orang itu saat di paris dan entah kenapa jimin di beri sebuah novel nya yang terbaru dan dengan edisi terbatas nya pada jimin tentu saja jimin senang dan menerima nya. dia tahu kalau shine menyukai semua buku tulisan dari penulis itu.

jimin hanya terkekeh saat sesekali tubuh jaemin tersentak sentak kecil karena tangan jahil shine menusuk nusuk pinggang nya. ingin protes nanti dia di diamkan oleh shine jadi memilih bersabar saja meski itu cukup mengganggu konsentrasi nya .

" daddy apa mommy masih lama" tanya shine menurunkan sedikit buku nya agar bisa melihat sang daddy. jimin melirik jam di pergelangan tangan nya.

"sebentar lagi mommy mu pulang princess, kata nya mommy mu ada kejutan untuk mu dan untuk kita" ujar jimin. sekarang sudah menunjukkan pukul 3 sore.

"kejutan?" beso shine. jimin mengangguk,.

"hmm kejutan, kalau dia memberi tahu apa itu bukan kejutan namanya, tunggu saja ya. shine rindu mommy?" tanya jimin, shine mengangguk laluu beralih duduk di pangkuan jimin. dia mengantuk namun dia menunggu mommy nya. dia biasa nya tidur sepulang sekolah dengan nyaman karena ada mommy nya di rumah tapi sekarang mommy nya belum pulang jadi shine tidak bisa tidur meski dia sudah mengantuk. jimin mengelus rambut lembut shine penuh kasih. dia sangat menyayangi gadis kecil ini, bagi nya shine masih lah bayi mungil yang berebut asil dengan jaemin dulu pada yoongi.

"shine ingin oppa temani saja tidur nya?" tanya jaemin yang sudah menghentikan bermain nya. sudah selesai juga sih. shine berdengung dan menggeleng di leher jimin.

" tunggu sebentar lagi nee, mommy mu bilang sudah dalam perjalan pulang, mommy minta maaf karena lambat pulang"

"its oke daddy" lirih shine. dia sudah tidak tahan, dia mengantuk dan kehangatak tubuh jimin serta belaian di kepala nya membuai nya untuk masuk ke alam mimpi. dan hanya emmakan beberapa menit saja shine sudah hilang di alam mimpi nya. jaemin terkekeh karena shine tadi bersikeras mengatakan tidak namun lihat sekarang dia bahkan sudah tampak sangat pulas tidur nya.

"akhh dia imut sekaliii" erang jaemin melihat shine. jimin tersenyum mengejek pada anak tunggal nya itu.

" itu artinya kau harus menunggu lebih lama, payah sekali, papa saja dulu hanya butuh satu bulan pendekatan dan membuat mama mu jadi milik papa" ujar jimin bangga. jaemin takjub pada sang papa yang benar benar bisa menaklukkan sosok sang mama yang galak nya minta ampun.

"tentu saja kau bisa, itu karena kau memberi ku jaemin lebih cepat bodoh" ujar yoongi dari belakang. jaemin terkekeh.

memang bukan rahasia lagi kalau dia di DP terlebih dahulu oleh sang mama dan papa, toh dia tidak peduli juga yang penting orang tua nya harmonis meski sering berengkar namun itu lah yang membuat mereka erat. lagian pertengkaran mereka tidak pernah serius.

"tapi kau tidak boleh menggunakan cara papa ya son" ujar jaemin memperingati jaemin.

" papa  tenang saja. aku akan berjanji menjaga shine" jimin mengangguk dia percaya sekali pada anak nya ini.

MY FALSE (TAEKOOK) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang