The Idol

43

Seulgi menghela nafasnya ketika dia harus ke agensi untuk menyesuaikan jadwal Limario karna Limario meminta waktu free ketika Blackvelvet mengadakan konser nanti.

"Annyeonghaseyo" Sapa Seulgi tersenyum dan membungkuk sedikit pada Sooyoung dan Sunny yang berada dilift yang sama dengannya.

"Yakk, sejak kapan kau menjadi sopan begitu?" Tanya Sooyoung kesal karna Seulgi benar-benar berubah, bukan hanya pada Yoona, tapi pada para member SNSD juga.

"Kau pernah menjadi manager kami, Seulgi~ah. Berhentilah bertingkah seolah-olah kita tak saling mengenal" Tegur Sunny karna dia tak suka jika Seulgi berubah hanya karna masalahnya dengan Yoona.

"Masalahmu dengan Yoona hanya mengakhiri hubungan, bukan habis bercerai" Ujar Sooyoung sarkas hingga membuat Seulgi terdiam.

"Mianhae noona, aku hanya merasa tak enak" Ujar Seulgi sembari mengusap belakang lehernya.

"Apapun masalahmu dengan Yoona, itu jadi masalah kalian. Yang kita tau, kalian punya alasan kenapa harus seperti ini" Ujar Sunny yang mendapat anggukan dari Sooyoung.

"Kami mengenalmu sudah sejak lama, jadi berhenti bertingkah seperti itu" Ujar Sunny menepuk pundak Seulgi kemudian berlalu bersama dengan Sooyoung.

"Huft, aku jadi merasa tak enak dengan para member SNSD yang lain" Gumam Seulgi karna dia memang terkadang tak menyapa member SNSD yang berpas-pasan dengannya akhir-akhir ini.

"Annyeonghaseyo" Sapa Seulgi ketika masuk kedalam ruangan Jisoo, beberapa orang menoleh kearahnya dan ternyata itu adalah para member Blackvelvet.

"Tunggu sebentar, duduklah dulu" Ujar Jisoo yang membuat Seulgi mengangguk dan duduk didekat Wendy.

"Persiapkan dengan matang penampilan kalian nanti, dan jangan lupa undang senior juga junior kalian yang ada diagensi ini terlebih dahulu" Ujar Jisoo yang membuat mereka kompak mengangguk.

"Ya sudah, kalian boleh keluar" Ujar Jisoo yang membuat member Blackvelvet serta Wendy berdiri dan pamit pada Jisoo juga Seulgi.

"Ada apa, Seulgi~ah?" Tanya Jisoo pada Seulgi yang sejak tadi hanya diam saja sebagai penonton.

"Aku ingin mengatur ulang jadwal Lim, sajangnim" Ujar Seulgi sembari mengeluarkan ipadnya.

"Wae? Sesuatu terjadi?" Tanya Jisoo bingung karna tiba-tiba saja Limario meminta perubahan jadwal.

"Selain ingin pulang ke Thailand, Lim juga meminta mengosongkan jadwal dihari Blackvelvet mengadakan konser" Ujar Seulgi yang membuat Jisoo menghela nafasnya karna tau akan seperti itu.

"Tidak bisakah dia fokus pada pekerjaannya saja?" Tanya Jisoo dengan kesal apalagi jika tuan Kim tau masalah ini.

"Mianhae sajangnim, tapi Limario ingin meminta seperti itu" Ujar Seulgi merasa tak enak tapi mau bagaimana lagi? Disini artisnya adalah Limario.

"Kenapa bukan dia yang datang kepadaku?" Tanya Jisoo masih tak setuju dengan permintaan dari Limario.

"Dia sedang istirahat sajangnim, dia kemarin baru saja keluar dari camp" Ujar Seulgi yang membuat Jisoo menghela nafasnya dan menggelengkan kepalanya tanda bahwa dia tak setuju jika Limario mengubah jadwalnya.

"Baiklah, akan lebih baik jika Jennie tau bagaimana appa juga oppanya mengirim Limario ke camp" Ujar Seulgi yang mrmbuat Jisoo terdiam.

"Atau bagaiamana Lim tau sahabatnya ternyata yang ikut turut mengirimnya ke camp?" Tanya Seulgi menatap datar kearah Jisoo.

"Bagaimana?" Tanya Seulgi tersenyum dengan sinis melihat wajah panik Jisoo. Tentu saja Seulgi tak bisa diam saja atas perintah tiba-tiba dari agensi yang mengirim Limario ke camp, makanya Seulgi mencari tau dan mengetahui bahwa itu semua ada campur tangan antara tuan Kim dengan Jisoo.