Pagi pun telah tiba dan (Name) yang sudah terbangun pun bergegas kembali ke rumahnya sendiri dengan menggunakan teleportasi.
Bayang-bayang adegan ciuman antara dirinya dan Kaiden masih suka berseliweran dikepalanya hingga membuatnya jadi tak berani untuk berhadapan langsung dengan Kaiden di saat adegan 'manis' itu saja baru terjadi kemarin malam.
Dirinya butuh waktu untuk menenangkan diri dan hatinya yang mudah sekali meleleh ini ketika berhadapan dengan lelaki tampan.
Usai mandi dan sarapan (Name) pun segera melangkah keluar dari kediamannya, mulai hari ini dirinya akan berangkat sendiri ke sekolah sebab Jiwoo yang pastinya sedang melakukan pelatihan untuk pertandingan antara dia dan Jurion yang akan terjadi satu bulan lagi.
Seraya melangkah menuju sekolah (Name) pun meraih sebuah permen dari saku seragam sekolahnya yang dirinya bawa langsung dari rumah.
Sedangkan di depan sana terlihatlah seorang wanita bersurai hitam dengan dua iris hazel yang tampak indah tengah berjalan dari arah yang berlawanan dengan (Name).
Kedua perempuan cantik ini pun akhirnya saling melirik ketika mereka berdua saling melewati satu-sama lain.
“Selamat pagi Han (Name).” Sapa si wanita dengan senyuman ramahnya seraya tetap melangkah pergi melewati (Name).
“Ah, iya selamat pagi.” Sahut sang empunya tanpa sadar sambil turut tetap melangkah sebelum di detik berikutnya dia terdiam dan berhenti berjalan.
“Tunggu,”
“Apa?!” (Name) pun menoleh cepat dikala baru menyadari bahwa wanita tadi menyapa dirinya dengan nama 'Han (Name)'--sebuah nama yang hanya dirinya seorang yang tahu.
Namun ketika dia berbalik wanita tadi sudah tak lagi ada disana, sosoknya menghilang dengan begitu cepat. Seolah-olah wanita cantik yang baru saja dirinya lihat barusan hanyalah sekedar ilusinya semata.
“Apa aku... Salah lihat?”
Meski sudah menelusuri ke jalan yang sama dimana arah perginya wanita tadi namun (Name) tak juga menemukan apapun.
Terdiam sejenak sebelum kemudian (Name) memutuskan untuk segera beranjak pergi dari sana sebab baru teringat jam sekolah sebentar lagi akan dimulai.
Usai kepergian (Name) sesosok wanita yang dicari olehnya tadi pun kini muncul dari tempat terakhir kali (Name) berada.
Senyuman lembut pun terbit dibibir merah delimanya dengan seekor kupu-kupu bercahaya yang bertengger manis di pundak kirinya.
“Kita akan segera bertemu,” Menatap ke arah kepergian (Name) sebelum kemudian mendongak menatap langit cerah di atas sana. “Sebentar lagi.” Lanjutnya seraya berbalik pergi dengan tubuhnya yang perlahan berubah menjadi serpihan cahaya berbentuk kupu-kupu yang langsung bertebaran di udara sebelum akhirnya benar-benar menghilang dari sana.
😼😼😼
Sepulang sekolah (Name) kini tengah berjalan bersama dengan Wooin di sampingnya sedangkan Jisuk dan Subin sudah pulang lebih dulu sebab katanya mereka ada urusan di organisasi mereka masing-masing.
Berjalan bersisian dengan (Name) yang bersenandung pelan, lalu Wooin yang mendengarkan dalam diam seraya matanya melirik pada tangannya dan tangan (Name) yang nyaris saling bersentuhan di bawah sana.
Terdiam beberapa detik sebelum kemudian Wooin hendak meraih tangan si gadis untuk di genggamnya namun karena gerakannya yang terlalu kaku dan begitu ragu-ragu membuatnya jadi tak kunjung bisa menggenggam tangan (Name).
Tetapi kemudian, secara tiba-tiba si gadis menggenggam cepat tangannya hingga jemari mereka pun saling tertaut erat.
Menoleh kaget pada (Name) yang kini tengah tersenyum padanya. “Wooin, kita pergi makan dulu yuk? Kau mau kan?” Ajaknya menatap sang pemuda tampan tersebut yang terdiam beberapa saat sebelum kemudian segera menjawabnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Eleceed x Reader
Fantasy📍Fantasi, Komedi, Aksi, Reverse Harem, Transmigrasi. ⚠️OOC, Kissing, Fights, Blood, Dll. ~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~ Han (Name) adalah namanya. Si gadis manis dengan sejuta pesona dan segudang bakat yang dimilikinya, mampu membuat banyak lelaki manapu...