•
•
•
•💐💐💐
"Kamu tahu?" tanya Bening pada Fifah yang berada di layar ponsel. Malam ini mereka tengah melakukan videocall, terlihat di sana, Fifah masih nampak sibuk dengan masker di wajahnya.
"Apa?"
"Sejujurnya kemarin aku ketemu sama Mas Garda."
"Hah?" Fifah mendekatkan wajah ke arah kamera. "Yang bener?"
"Ya benerlah, masa aku bohong." Bening menopang dagu menggunakan tangan, tiba-tiba ucapan Fifah terlintas di kepala. Tentang Garda yang kemungkinan menyukainya. Dan ternyata, pada kenyataan yang dipijak saat ini, ucapan Fifah terbukti benar.
"Terus gimana?"
"Ya ... kayaknya apa yang kamu bilang kemarin itu bener."
"Yang aku bilang kemarin itu banyak loh. Coba kamu sebut salah satunya."
"Tentang Mas Garda yang menurut kamu suka sama aku."
"WHAT!" Fifah semakin mendekatkan wajah pada ponsel. Terlihat raut syok di wajahnya yang tertutupi masker. "Benerkan? Aku bilang juga apa! Kok kalian bisa ketemu? Terus Garda gimana? Kenapa kamu baru cerita sekarang sih?"
"Ternyata Mas Garda itu sepupunya Kak Hadi, dan mereka berdua yang ngurus kafe dimana aku lagi kerja sekarang. Berarti itu, secara langsung menunjukan bahwa aku adalah bawahan Mas Garda."
"Okei, terus kenapa kamu bisa tahu kalau Mas Garda suka sama kamu?"
"Dia ngajak aku nikah."
"O.M.G!"
"PLEASE JANGAN LEBAY BEGITU! Aku sekarang lagi puyeng banget mikirin tawaran Mas Garda."
"Jadi kamu belum tolak ajakan nikah itu?"
Bening memberenggut dan menggeleng.
"Why?"
"Karena ... enggak akan baik kalau aku tolak Mas Garda begitu aja tanpa melibatkan Allah dulu."
"Bagus, lalu?" tanya Fifah.
"Karena gimanapun, Mas Garda itu ... tipe aku sih, secara fisik. Dia juga kayaknya orang yang baik, penyabar. Dia enggak marah aku tipu, dia enggak marah aku lempar makanan, dia bahkan sopan-santun bukan sama aku aja, tapi sama semua orang. Dia juga mesenin aku taxi online dan nganterin aku sampai rumah."
"Gentle bangeeeeeet. Bening kalau aku sih ya, nyaranin aja ini mah. Mending kamu terima ajakan nikah Mas Garda. Bening, come on, di mana lagi kamu bakalan nemuin lelaki kayak dia. Maksud aku, dia dokter gigi, punya bisnis sampingan, kita sebut aja mapan. Dia tipe kamu banget dan dia baik. Terus nih Bening, kamu kalau udah jadi istri itu, otomatis menerima nafkah. Iya kan? Kamu tahu dong arahnya kemana? Kondisi kamu dan keuangan kamu sekarang kan lagi drop, menurutku nikah itu solusi dari semua masalah yang ada di hidup kamu."
KAMU SEDANG MEMBACA
NIKAH YUK!
Romance"Nikah yuk?" Bagaimana jadinya kalau orang yang baru kamu temui sebanyak dua kali tiba-tiba mengajukan ajakan pernikahan? Apakah kamu akan menerimanya? Atau justru kamu menolaknya? "Mas Garda ... gila ya?" Atau justru, jawabanmu sama seperti jawaba...