NIKAH, YUK! 1.0

1.9K 199 5
                                    

•••••••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.








☘️☘️☘️

"Jadi ... kamu diajak nikah sama Gardapati Rahadi? Cowok yang waktu itu niatnya mau Tante jodohkan sama Fifah?" tanya Rika.

Agak parno karena mendengar intonasi suara serta mimik wajah Rika, Bening pun sampai bingung harus merespon apa sekarang.

Kini ia ada di ruang tamu rumah mewah milik keluarga Fifah. Dengan sofa-sofa yang lembut dan nyaman. Dengan lukisan-lukisan mahal di dinding, lampu gantung yang indah, meja dengan suguhan makanan dan bunga-bunga dalam vas.

"Beneran itu Bening?"

"Iya Tante, jadi Bening enggak sengaja kerja di kafe kakak tingkat Bening yang ternyata dia adalah sepupunya Mas Garda. Dan ... Mas Garda akhirnya ngajak Bening buat menikah."

"Ma, bolehin ya? Mungkin udah jodohnya Bening Ma." Fifah merangkul sayang Bening. "Fifah enggak keberatan sama sekali masalah ini."

"Lah, siapa yang keberatan? Mama cuma syok dan ngerasa kalau ini mimpi. Laki-laki yang Mama pilihkan untuk kamu memang ditujukan pada Bening. Dan mungkin ini memang takdirnya mereka aja." Lalu kini perhatian Rika beralih pada Bening. "Garda itu orang yang baik, sukses, salih, kamu beruntung bisa sama dia Bening. Dan Tante amat sangat mendukung kalian."

Bening mendekat pada
Rika dan langsung memeluk tubuh paruh baya itu. "Makasih banyak ya Tante, Bening kira Tante bakalan marah karena Bening malah mau menerima ajakan menikah dari laki-laki yang dijodohkan dengan Fifah."

"Sama-sama, lagian Tante enggak mungkin marah. Tante bilang sama Garda akan mengenalkan dia dengan anak Tante. Baik kamu atau Fifah, sama saja. Dan mungkin memang kalian diharuskan berjodoh, insya Allah. Makanya waktu itu Fifah minta Bening untuk bertemu Garda, tanpa tahu ada jalan terselubung yang Allah sematkan."

Anggukan pelan Bening layangkan. Pelukan itu akhirnya terurai. "Kalau gitu Tante mau kan temani Bening untuk bertemu dengan Mas Garda mengurusi pernikahan ini? Bening enggak mungkin ke sana sendiri."

"Mau bangeeeet! Kenapa enggak? Ayo, mau berangkat kapan?"

"Besok aja Tante, lagian kan sekarang udah malem."

"Oke siap. Ini Om Papa kalau ada di sini pasti juga ikut seneng dan mau nganter kamu buat menemui Garda." Rika mengelus kepala Bening. "Selamat yaaa."

"Doain semoga Bening enggak mengambil keputusan yang salah ya Tante."

"Tante selalu doain kamu. Tapi setelah menikah, mohon jangan tinggalin kami, jangan lupa sama kami terutama anak Tante yang nakal itu, si Fifah ya? Dia enggak punya temen lain. Cuma kamu selama ini yang betah sama dia."

"Apa sih Maaaa." Fifah mendekat dan duduk di sisi Mama. "Banyak kali temen Afifah."

"Siapa coba siapa?" tanya Rika.

NIKAH YUK!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang