Gadis itu merasakan seseorang mengguncangkan badannya. Ia perlahan membuka kelopak matanya, melihat seseorang yang memiliki rambut panjang berwarna cokelat.
"Ae Seol-ah, apa kamu sakit ?" Suaranya juga terdengar familiar.
Ae Seol melihat siapa yang membangunkannya. Matanya menyipit. "Unnie ?"
"Unnie ? Apa kamu memanggil Na Ra dengan sebutan Unnie ?" Suara itu- suara yang sudah lama hilang kini terdengar lagi.
Ae Seol berkedip berkali-kali, membuka matanya lebar-lebar, terkejut melihat gadis berkacamata menatapnya. "Yoo Jung-ah ? Banjang ?"
"Ya. Ae Seol-ah, kenapa kamu memanggilku seperti itu. Aku juga mau dipanggil Unnie seperti Na Ra..." Yoo Jung berkata dengan cemberut.
Ae Seol menggosok kelopak mata dengan punggung tangannya. "Ah... Mianhae..." Ia melihat sekelilingnya. Ternyata dirinya berada di kelasnya, kelas 3-2.
"Apa ini mimpi ?" Ae Seol menampar pipinya sendiri. Ia meringis kesakitan. "Appo... ternyata bukan mimpi.." katanya mengusap pipinya yang sakit.
"Tentu saja bukan mimpi. Kamu kenapa, Ae Seol-ah ?" Na Ra berkata, nadanya terdengar khawatir.
"Aku... Tidak tahu..." Ae Seol tidak tahu harus menjawab apa.
"Apa kamu baru saja mengalami mimpi buruk ?" Yoo Jung menatap.
Ae Seol menatap Yoo Jung. "Mimpi buruk- Ani. Kejadian malam itu... Terlihat sangat nyata. Entahlah... Aku tidak tahu cara menjelaskannya..."
"Apa mimpimu berkaitan dengan Spheres ?" Na Ra menatap.
"The Spheres ?"
"Ya, Bola Ungu di langit.."
"Ah... Mengingatnya lagi membuat kepalaku pusing..." Ae Seol berkata.
"Jika mimpimu buruk jangan diulang lagi..." Yoo Jung menatap.
"Majja..."
Ae Seol tiba-tiba ingat kejadian pembantaian malam itu bukan karena Alien Bola Ungu tapi.... Karena ulah teman sendiri- Kook Young Soo, si psikopat sialan alias penggila CSAT.
Orang yang pertama ditembak mati oleh Young Soo adalah Cho Jang Soo. Ae Seol menolehkan kepalanya, melihat pemuda yang duduk di belakangnya.
Jang Soo menyadarinya, ia balas menatap Ae Seol dengan senyum ramah.
Ae Seol menatap depan- bangku itu kosong tapi ia menemukan Kim In Hye sedang berbicara dengan Cha So Yeon. Ae Seol jelas ingat In Hye diserang oleh Alien Bola Ungu karena tertinggal naik Truk. So Yeon menjadi korban Young Soo.
Ae Seol melihat bangku paling depan, ada empat gadis di sana, Hong Joon Hee sedang mengobrol bersama Park So Yoon, Lee Soon Yi dan Choi Yeon Joo. Mereka berempat juga korban Young Soo.
Ae Seol melihat pemuda berkacamata yang duduk di belakang Soon Yi, terlihat Young Soo sedang belajar seperti biasanya. Lalu pandangannya teralihkan oleh pemuda yang duduk di belakang si psikopat- Cho Young Shin yang sibuk berkutat dengan laptopnya.
Ae Seol juga melihat pemuda berkacamata selain Young Soo dan Young Shin, Jang Young Hoon, si peringkat pertama juga sibuk belajar.
Terdengar suara tawa, gadis itu mengalihkan pandangannya ke arah lain terlihat tiga pemuda tampan, Im Woo Taek tertawa bersama Do Soo Chul dan Wang Tae Man.
Woo Taek tidak selamat saat Alien Bola Ungu menyerang sekolah. Soo Chul terbunuh saat bertugas mencari persediaan di rumah sakit. Tae Man juga korban Young Soo begitu juga dengan Yoo Jung dan Young Shin.
"Kimchi ! Mereka merilis episode baru !"
"Jinjja !"
Ae Seol mengalihkan pandangannya melihat Kim Chi Yeol tertawa bersama Kim Deok Joong. Chi Yeol terlihat bahagia, pemuda itu mungkin tidak mengenalnya dengan akrab. Deok Joong- si pemuda bertubuh gemuk itu meninggal setelah tertembak oleh Young Soo saat melindungi Chi Yeol.

KAMU SEDANG MEMBACA
Duty After School : Save Friends [END]
Fanfiction𝑁𝑜 𝐴𝑒 𝑆𝑒𝑜𝑙 𝑡𝑖𝑑𝑎𝑘 𝑚𝑒𝑛𝑦𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎 𝑏𝑎𝒉𝑤𝑎 𝑖𝑎 𝑚𝑒𝑛𝑔𝑢𝑙𝑎𝑛𝑔 𝑘𝑒𝑚𝑏𝑎𝑙𝑖 𝒉𝑖𝑑𝑢𝑝𝑛𝑦𝑎 𝑠𝑒𝑏𝑢𝑙𝑎𝑛 𝑠𝑒𝑏𝑒𝑙𝑢𝑚 𝑘𝑒𝑑𝑎𝑡𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑀𝑖𝑙𝑖𝑡𝑒𝑟 𝑑𝑎𝑛 𝑆𝑒𝑟𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛 𝐴𝑙𝑖𝑒𝑛 𝐵𝑜𝑙𝑎 𝑈𝑛𝑔𝑢. 𝑁𝑜 𝐴𝑒 𝑆�...