Semua murid kelas 3-2 melihat Bu Park masuk bersama seorang pria tampan berpakaian tentara.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Anak-anak, pergilah ke tempat duduk kalian..." Bu Park menatap murid-muridnya.
Mereka duduk di kursi masing-masing. So Yeon menatap tentara pria itu dengan tatapan terpesona.
"Kwon Il Ha, tidurmu nyenyak ?" Bu Park memanggil.
Il Ha terbangun, segera pergi ke tempat duduknya.
"Unnie, gwenchana ?" Ae Seol melambaikan tangannya di depan wajah So Yeon, membuat gadis itu menyingkirkan wajah Ae Seol dengan tangannya.
"Ppppfff..." Yoo Jung menahan tawa.
Ae Seol duduk di kursinya dengan wajah cemberut.
"Dengar, ada seseorang yang harus kalian temui..." Bu Park menatap.
Letnan Lee Chun Ho menatap murid-murid kelas 3-2 satu per satu. Ia lalu mengangkat tangannya diletakkan di atas kepalanya.
"Hormat..." Letnan Lee menurunkan tangannya. "Senang bertemu kalian..."
"Aku Letnan Lee Chun Ho, Komandan Peleton kalian, bertanggung jawab atas kelas 3-2.."
"Letnan Lee akan menjelaskan program pelatihan kalian..." Bu Park menatap.
"Hee Rak, ada berlian di dahinya..." Il Ha menyeletuk kemudian tertawa.
Hee Rak ikut tertawa. Bu Park menegur keduanya.
"Kalian Peleton tempur Batalion dua SMA Sung Jin. Aku Komandan kalian. Sebagian besar latihan akan dilakukan di sore hari setelah kelas reguler kalian..."
"Mwo ? Setelah sekolah ?"
"Tidak mungkin..."
"Setelah sekolah..."
"Aku harus main game..."
"Jika ada agenda khusus, latihan akan menjadi prioritas. Ingat itu..."
"Banjang..."
Kim Yoo Jung yang mendengarnya, berdiri dari kursinya. Letnan Lee memindai sekeliling hingga ia menunjuk pada salah satu murid.
"Di sana, kamu yang tomboi..."
Ae Seol menatap Letnan Lee yang menunjuk ke arahnya, ia juga berdiri dari kursinya.
Letnan Lee menatap dua gadis itu. "Kalian berdua Tamtama Senior..."
Ae Seol tidak menduga ini terjadi. Di kehidupan sebelumnya hanya Yoo Jung yang menjadi Tamtama Senior. Di kehidupan kali ini ia malah ikut terseret.