Prolog

97.2K 3.6K 56
                                    

"Sumpah, gue gak pernah nyangka sama sekali bakal pacaran! Bukan cupu atau gak laku tapi bagi gue, pacaran itu gak penting! Ini menurut gue sih. Bagi gue yang penting prestasi, prestasi, dan prestasi!"

-Velin-


"Wow, lihat! Aku, Darel Novian Prananta, jatuh cinta pada pandangan pertama? Ha ha. Lucu sekali. Ah, you are mine, baby. Just mine."

-Darel-

**

Ketika takdir membawa hal konyol pada tokoh yang satu dengan yang lain tapi nyatanya, cerita ini, tak semudah yang terlihat. Tak selucu yang terlihat. Karena bagi Darel dan Velin, hal terlucu ketika Tuhan memainkan putih di atas hitam, teka-teki serta masa lalu tak terdefinisi.

"Darel... tolong lepaskan aku. Jika kita bersama hanya akan ada abu-abu. Dan aku, benci warna abu-abu." Darel tersenyum penuh luka namun kedua bola hitam kelamnya jelas menyimpan beribu amarah.

"Aku mencintaimu Velin, walau kau tahu seberapa mengerikannya aku dan seribu rahasiaku. Velin, jadilah rumahku. Atau aku akan kembali menjadi monster."

"Kenapa kau mengatai dirimu sendiri monster?"

"Karena aku seorang lelaki dari kegelapan."

Dan izinkan aku membawamu untuk menyelami samudera keduanya.

Siap?








TBC

DAREL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang