EPILOGE:MY DESTINY

164K 4.3K 384
                                    

HAPPY READING....

Galang menatap nyalang sesuatu yang dari tadi jadi fokusnya, tangannya mengepal, rahangnya menegang gumaman penuh umpatan terus keluar dari bibirnya.

Kembali merutuki diri atas keputusan yang sudah ia ambil,. kepalanya panas terlebih hatinya melihat gadis yang sangat ia cintai gadis yang beberapa waktu lalu sudah resmi menjadi tunangannya, Luna. Gadis yang saat ini duduk dengan seorang pria yang nampak begitu akrab.
.
.
.
Luna tersenyum saat melihat seseorang yang ada dihadapannya tersenyum, sesekali menyesap lemon tea yang tadi ia pesan menunggu seseorang yang ada di depannya membuka suaranya.

"Maaf ya Dara jika aku ganggu kamu dengan minta bertemu"ucap seseorang yang ada di depannya merasa tidak enak

"Ga apa, kakak ga ganggu kok"balas Luna dengan tersenyum

"Selamat ya Dara ah maksudnya Luna atas pertunangan kamu dengan Galang"ucap orang itu lagi dengan suara yang tersirat kekecewaan didalamnya.

"Makasih kak Visnu"Luna tersenyum dengan perasaan canggung mengerti perasaan Visnu saat ini.

Ya luna bertemu dengan Visnu,. sebenarnya visnu lah yang menginginkan pertemuan ini ada sesuatu yang harus diselesaikan.

"Aku udah dengar semua cerita kamu dan Galang dari Satya, jadi itu alasanmu selalu nolak kak Visnu karena jauh didalam lubuk hati lmu sudah ada seseorang yang menetap disana bahkan sebelum kita bertemu"Visnu menghela napas kala dadanya merasa sesak akan fakta yang baru ia tau beberapa waktu lalu.

"Iya kak, maafin aku karena gak pernah jujur kenapa aku nolak kakak, karena sesungguhnya saat itu aku pun sedang berusaha melepas Galang sepenuhnya dari hatiku tapi aku ga pernah bisa"lirih Luna

"Mungkin kalau kamu bilang alasan sebenarnya kak Visnu akan bantu kamu untuk melupakan Galang"Visnu menatap Luna  dengan tatapan menyesal karena terlambat mengetahui alasan gadis itumenolaknya, Luna menggeleng.

"Justru aku gak ingin kak visnu tahu, aku ga ingin menjadikan kak Visnu sebagai pelarianku untuk melupakan Galang"

"Gak apa kamu menjadikan ka visnu sebagai pelarian agar bisa membantu kamu melupakan Galang, kakak percaya seiring berjalannya waktu kamu bisa menerima kak Visnu"

"Justru karena tau aku gak akan pernah bisa melupakan Galang, aku ga ingin memberikan harapan kosong yang nyatanya akan semakin menyakitkan kakak"Luna sedikit merasa tak enak karena tau bagaiman perasaan Visnu padanya, tapi ini kenyataannya dan Visnu harus mengetahuinya biar dia mampu bangkit dan tidak berharap pada dirinya.lagi.

"Apa kamu bahagia bersama Galang?"tanya Visnu sebenarnya ia tau jika Luna bahagia bersama Galang, tapi ia ingin memastikan langsung dari mulut gadis itu agar dia bisa melangkah dan tak berharap pada Luna.

"Aku sangat bahagia bersama Galang"jawaban lLna disertai senyuman dan anggukan pasti.

Visnu yakin jika Luna benar-benar bahagia bersama Galang dan ia memutuskan untuk moveon dari Luna. sudah cukup usahanya mendapatkan gadis itu, ia tak akan mengganggu kebahagian Luna justru ia merasa bahagia saat Luna bahagia.

"Baiklah aku sudah mendapat kepastian, sekali lagi selamat buat kamu dan sekalian aku mau pamit"Visnu tersenyum tulus perasaannya sudah lega meski masih sedikit perih tapi ia pasti  bisa melewatinya.

"Pamit mau kemana bukannya kak visnu baru pulang?"Luna sedikit mengernyit bingung

"Kak Visnu akan kembali ke london untuk mengurus perusaan papah disana, ya sekalian cari pacar"Visnu terkekeh akan ucapannya sendiri.

"Kak Visnu mau pacaran sama bule?"tanya Luna polos

"Sebenarnya maunya sih sama yang lokal, tapi orangnya udah ada yang punya"Visnu kembali tertawa Lunapun tersenyum.
.
.
.
Galang terus menatap tajam seseorang yang duduk didepannya, emosinya sudah memuncak ingin rasanya berlari menghampiri dua orang yang saling tertawa, jika saja seseorang dihadapannya tidak mengawasinya ia pasti akan melakukan niatnya.

SETULUS CINTA LUNA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang