47. °Baby Lee°

15.7K 2.7K 615
                                    

Author's Point Of View

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Author's Point Of View

"Lo hamil anak siapa ?"

Yonem nyaris tersedak air minum saat mendengar pertanyaan Felix yang baru saja muncul dari lisannya tadi.

"Lo ga salah nanya ?" Tanya Yonem sambil mengusap air mata di sudut matanya yang keluar setelah terbatuk-batuk.

"Lo yakin itu anak gue ?" Pertanyaan bodoh lainnya yang terlontar dari mulut Felix.

"Maksut lo apa ?!" Yonem memberi Felix tatapan apinya,
"Apa perlu gue ulang ucapan gue yang tadi, kalau benih lo berkembang di rahim gue ?"

"Bukannya anak Jisung ?" Tutur Felix sembari menutup bukunya, "lo ga lebih dari sekedar ciuman kan sama Jisung ?"

Felix menyipitkan matanya, menerawang jauh meluncurkan rasa curiga.

Hati Yonem serasa jatuh ke lantai, sebegitu teganya Felix bahkan menuduhnya yang tidak-tidak. Terlebih lagi tidak mengakui janin yang Yonem kandung selama hampir sebulan ini.

"M-maksud lo ?" Bibir Yonem beretar,
"Lo pikir anak ini hasil salome ?"

"Gue hanya menebak sepersekian persen kemungkinan yang bisa saja terjadi kan ?" Felix berdiri dari posisinya menuju lemari buku kecil di dekat pintu.

"Tebakan lo ga masuk akal Lix, lo boleh ga cinta sama gue dan ga nganggap gue ada, tapi lo terlalu kejam kalau ga ngakuin dan ga nganggap anak lo ada"

"Di pandangan lo gue hanya sebatas cewek murahan ?" Yonem menyunggingkan senyumnya.

"kalau lo ga mau dan ga suka gue hamil yaudah, ga usah pakai alesan segala ga ngakuin anak ini.. dan bahkan nyeret-nyeret nama Jisung" Yonem menghela nafasnya.

"Seharusnya gue ga hamil, dan lo ga ngebuat gue hamil.."

Felix berbalik dan berjalan cepat ke hadapan Yonem yang sedang menahan emosinya, Felix merengkuh tubuh Yonem kedalam pelukannya.

"Lepasin gue!" Berontak Yonem sambil mendorong tubuh Felix agar melepaskan pelukannya.

Namun Felix enggan melepas pelukannya, sampai beberapa menit kemudian Felix beralih menatap manik mata Yonem lembut.

"Kapan gue pernah bilang ga cinta sama lo ?" Felix membuka suara.

"Asal lo tau Lix, betapa senengnya gue saat denger gue dijodohin sama lo..,"

"...fakta yang terlihat gue menolak, tapi hati gue berkata lain" tutur Yonem menatap Felix dalam-dalam.

"Gue seneng saat gue yang sebelumnya cuma penguntit pacar orang sekarang orang yang gue untit itu bisa jadi milik gue... walau hatinya belum tentu punya gue" sambung Yonem lagi,
"Kalaupun sampai kapanpun takdir gue cuma bisa stalker gila, gue bisa apa?"

(i)nikah? ; Lee Felix Ft. Han JisungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang