[#5 - ON GOING] [BUKAN BxB]
"Maafkan aku yang selalu gagal memberikan warna".
Berisi tentang kisah Lee Felix dan Han Jisung yang bersatu untuk memecahkan misteri maut kaidah Matrilineal, kaidah pemuja wanita sebagai penerus silsilah keluarga. Ayo ba...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Ini bunga chrysanthemum, tapi yang red chrysanthemum)
Yonem's Point Of View
"jEONGIN PULANGGGGG~~~" "YUHUUUU~"
pengang,
Itu seketika yang telinga gue rasakan saat seorang remaja tanggung bernama Yang Jeongin memasuki apart dengan teriakan heboh.
Di tangan kanannya tampak sebuah koper berukuran sedang dengan hiasan stiker sailor moon karakter kartun favoritnya.
Sedangkan di tangan kirinya sibuk membawa bantal leher bertema minion dengan warna kombinasi kuning-biru.
Jangan berpikiran jika bantal itu imut nan lucu, karena sesungguhnya bantal leher itu telah dipenuhi oleh ekstrak air liur Jeongin di setiap serat benangnya.
Oh ya, jangan lupakan satu hal.
Di leher Jeongin lengkap menggantung sebuah botol air minum transparan yang saat ini dia sulap sebagai wadah Njinjin, ikan cupang kesayangannya.
Cupang gila dengan pemilik yang tak kalah gilanya.
Seekor cupang yang beberapa hari lalu nyaris masuk ke dalam perut gue secara mentah-mentah.
Suatu hal menggelikan kalau harus gue inget-inget sekarang.
"Felix...pulang~"
Sepersekian detik kemudian, Felix yang ada di belakang Jeongin juga berjalan memasuki apart dengan bawaan beberapa kresek putih di tangannya.
Gue yang awalnya tiduran di sofa ruang tengah sontak mengubah posisi gue menjadi duduk melihat duo sepupu ini berkutat dengan aktivitasnya masing-masing.
"Jeong, lo ga kesel apa cengengesan terus ?" Tegur gue saat Jeongin yang gue rasa sudah hampir 5 menit berdiri di samping meja sambil tersenyum bodoh.
"Udah biarin aja" sahut Felix yang saat ini mengambil sebotol air putih dingin di dalam kulkas.
"Lo jemput dia ?" Tanya gue ke Felix.
"Iya.. biar beberapa hari ini lo ada temennya di rumah, kalau misal gue tinggal" jawab Felix setelah meneguk air minumnya.
Oh jadi gue mau ditinggal-tinggal gitu ya ?
"Kak Yonem.. kak Yonem, katanya Kak Felix nih..." dengan tangan yang masih bertumpu di holder koper, Jeongin berkata, "katanya punya dedek bayi ya ?, mana ?, Jeongin boleh liat ?!"
Heboh Jeongin seraya berjalan cepat ke arah gue dan hampir saja menyingkap kaos yang gue kenakan, kalau saja Felix ngga narik kerah baju Jeongin dari belakang.
"eDAN SIA ?!" pekik Felix,
"NGGA! NGGA ADA!, ENGGA ADA ACARA LIAT-LIATAN!!" Seru Felix lagi yang masih menarik kerah belakang Jeongin layaknya seekor kucing.
