My Girl is IU [ IU X Sehun ]_[ENDING]

(59) She's Gone

Jangan lupa vote dan komentar...

My Girl is IU

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Happy Reading... 🍁🍁

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

🍁🍁🍁

Dengan perlahan Sehun berjalan menuju apartement dengan langkah gontai. Penampilannya tampak kacau. Tapi bukan hanya penampilannya saja. Melainkan otaknya pun juga ikut kacau.

Di sepanjang perjalanan ia tak bisa berhenti mengingat tentang pertemuannya tadi dengan Luhan. Pertemuan yang membuatnya bingung harus bersikap. Haruskah dia bahagia atau mungkin malah sedih.

● Flashback on...

Luhan meletakkan sebuah amplop besar berwarna cokelat di atas meja.

Sehun masih memandang ragu amplop itu. Belum berniat untuk mengambil dan melihat isi dari amplop tsb. Hingga beberapa lama kemudian. Ia pun akhirnya mengambil amplop tsb dan membukanya.

Selembar foto adalah isi dari amplop tsb. Foto dari seorang gadis berusia kurang lebih 7 tahun. Sehun masih memandangi foto itu dengan sedih.

"Setelah kita mendapatkan fakta tentang kematian IU waktu itu. Aku masih berusaha mencari tahu apakah fakta itu benar. Meskipun aku tak memberi tahu mu. Dan akhirnya belum lama ini aku bisa mendapatkan bukti itu. IU masih hidup... memang ada anak gadis yang meninggal dalam kebakaran itu. Tapi itu bukan IU, melainkan gadis itu. Namanya Rin." Jelas Luhan mengenai apa yang ia ketahui.

Tangan Sehun bergetar memang foto itu. Terlihat jelas raut kesedihan dari wajahnya.

"Ja...jadi Rin sudah meninggal?" Gumamnya shock.

"Begitulah."

Sehun masih dalam mode sedih dan terpukul. Tak pernah ia sangka jika salah satu sahabatnya harus meninggal dunia dengan cara yang mengenaskan.

"Lalu dimana keberadaan IU saat ini?" Tanya Sehun sambil menatap Luhan.

"Lihat di balik foto itu." Perintah Luhan dan Sehun melakukannya. "Itu adalah alamat panti yang baru. Di daerah Busan. Aku yakin dia ada di sana."katanya.

Sehun terus menatap alamat yang tertulis jelas di balik foto itu.

● Flashback off...

Tangan Sehun meremas kuat knop pintu apartement nya. Ada rasa bersalah yang menyerang hatinya. Sejenak ia memejapkan mata tuk menetralisir perasaan.

'Hosh...

Ia menghelai nafas panjang dengan segala keresahan yang mendera.

"Sekarang apa yang harus ku lakukan? IU, dia masih hidup dan disini ada Jieun yang membutuhkan ku." Gumamnya risau.

Kembali ia menghelai nafas berat. Kemudian mulai membuka pintu.

'Jeggrek...

Perlahan Sehun memasuki apartement. Saat ia Sampai di dalam. Lee Jieun tampak berjalan menghampiri Sehun dengan senyuman manisnya.