(66) IU Safety

720 73 23
                                    

Jangan lupa vote dan komentar...

My Girl is IU

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Happy Reading ... 🍁🍁

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

🍁🍁🍁

Hari ini rencananya Sehun dan Jieun akan langsung terbang ke Boston, USA. Berkat bantuan dari Luhan, urusan untuk pergi ke luar negeri tanpa paspor yang di blokir oleh ayahnya bisa Sehun lakukan. Sekarang mereka sudah siap untuk lekas bertolak menuju bandara Hanzi. Bandara pribadi yang di miliki Luhan.

Pasangan itu berangkat dari panti. Sebelum nya mereka berpamitan dengan seluruh penghuni panti dan juga kedua sahabat mereka, Steve dan Nana. Awalnya Sehun menginginkan jika kedua sahabat nya itu juga ikut serta pergi bersamanya. Tapi sayangnya. Keduanya kompak menolak dan beralasan memiliki urusan masing-masing di negara asli mereka. Alhasil Willis-IU dan Steve-Nana harus kembali dipisahkan. Kali ini dengan jarak yang sangat jauh dan pastinya akan sangat sulit untuk bertemu. Mengingat kepergian Sehun bersama Jieun kali ini bukan hanya karena bersembunyi. Melainkan mereka akan menetap.

Di perjalanan, Sehun tampak fokus menyetir dengan Jieun di sebelahnya. Sesekali percakapan diantara mereka juga tercipta dengan akrab.

"Kita akan segera menikah setelah sampai di Boston. Aku juga sudah punya apartement yang bisa kita tempati di sana nanti. Soal pekerjaan, aku bisa mendapatkan dengan mudah. Karena di sanalah tempat ku dulu." Jelas Sehun mengenai rancangan masa depannya nanti.

Jieun tersenyum. "Aku percaya pada mu." Jawabnya singkat kemudian mengusap perutnya.

Kegiatan yang Jieun lakukan sontak membuat Sehun sedikit mengalihkan perhatiannya pada sang wanita. "Kau baik-baik saja?" Tanyanya memastikan.

"Entahlah...dia terus melakukan pergerakan. Aku merasa sedikit tak nyaman." Jawab Jieun dengan raut wajah yang terlihat pucat.

Kali ini Sehun merasa cukup cemas. "Kita ke dokter ya? Apa sakit?"

"Tidak usah... lama-lama juga berhenti dia tampaknya tengah gelisah. Hanya terkadang."

Tak ingin ambil resiko dengan ketidakfokusannya. Sehun pun menemukan mobil nya.

"Apa yang ingin kau lakukan?" Tanya Jieun heran.

Pria itu tampak melepaskan seatbeltnya dan mencodongkan tubuhnya ke arah Jieun. Hingga akhirnya kini wajahnya bisa berhadapan dengan perut bulat Jieun. Sehun menyentuh dan mengusapnya secara perlahan. Terkadang kecupan hangat ia berikan.

Jieun merasa sedikit geli dengan perbuatan Sehun. Tapi ia juga menikmatinya.

"Leo sayang... berhenti gelisah oke. Biarkan Mommy istirahat dengan baik. Daddy janji tak akan meninggalkan mu ataupun Mommy. Daddy akan selalu di sini, percayalah." Sehun bermonolog dengan perut Jieun.

Tangan Jieun ikut membelai rambut lebat Sehun. Perasaannya benar-benar menghangat ketika kecupan yang begitu lama Sehun berikan pada permukaan perut nya itu.

Kini pergerakan yang di lakukan oleh baby Leo sudah berhenti. Mungkin makhluk itu sudah merasa lebih tenang setelah mendengar ucapan sang ayah.

Sehun sedikit menegakkan tubuhnya. Kini giliran ia menatap Jieun yang tersenyum manis padanya.

My Girl is IU [ IU X Sehun ]_[ENDING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang