11. Superhero

6.7K 488 11
                                    

Sky berjalan-jalan pagi menyusul Jack, Dodi, dan Agam. Mengapa Crystal tak diajak, karena adik Sky sedang tidur lelap di kamar. Disebabkan keasyikan menonton drama Korea.

Sky tak habis pikir, ajaran siapa dan mengapa Crystal berperilaku begitu? Namun pertanyaan itu tak berlaku lagi saat Crystal menunjuk laki-laki disebut Oppa.

***

"Oppa? Tayak tatek?" tanya Crystal saat itu.

"Kayak Kakek?" Tayana pengagum drama Korea dibuat bingung. "Kok, kayak kakek?"

"Oppa tatek tan?" Crystal kembali bertanya.

Baru paham, Tayana menjelaskan secara rinci. "Oppa itu panggilan buat laki-laki yang lebih tua, Sayang, bukan untuk kakek."

Alis Crystal tetap naik. "Tatek uga aki-aki tua. Adi, syama dong."

"Tapi ..."

"Bibin mumulnya apa?"

Mumul artinya usia, Tayana menjawab, "hmm ... 30, Sayang. Kenapa?"

Malah Crystal terkikik. "Bibin ndak boyeh syama Oppa. Bibin tua," tunjuknya.

"Ha?"

"Ya, Bibin tua, ya. Tacian." Crystal menggeleng miris.

"Crystal!" geram Tayana ingin berteriak, tetapi tertahan. "Lho, memangnya kenapa Bibi sudah tua?"

Sky melihat itu sedikit mengerti. Bibi Tayana tidak cocok menyebut pria-pria di dalam layar televisi dipanggil Oppa. Wajahnya terlalu muda, belum diketahui usia berapa.

Namun, Sky tak tertarik menonton drama ini. Lihat laki-laki mirip dengan cewek bikin Sky meraup wajahnya. Berharap Sky tak menjadi seperti itu, akibat omongan Tayana mengenai aktor drama Korea.

Puncaknya, anak seperti Sky tak bisa menghilangkan perkataan Tayana. Di mana saat melihat pria ganteng, maka ikut terhanyut ganteng juga. Sky pucat mendengar itu langsung mengalihkan muka.

"Oppa tu aki-aki." Crystal menguap. "Bibin, bobo yuk."

"Pergilah duluan," jawab Tayana semakin tak suka diperintah---semenjak hamil.

"Bibin jeyek, deh." Crystal pun sama, tak dituruti titahnya, memencet tombol mati hingga layar menghitam. "Pus! Pus! Pus!"

"Crystal!"

Sebelum Tayana menerjang, Sky menarik tangan Crystal dan membawanya pergi jauh. Bukannya tidur, Crystal menghabiskan waktu dengan menonton tayangan Barbie yang selalu diputar ulang.

Saking malas menonton, Sky telanjur tidur.

Ketika bangun, Sky memandang Crystal tertidur tanpa selimut dan bantal dengan televisi masih menyala. Kali pertama, Crystal begadang demi memuaskan diri.

***

"Sky!"

Bocah laki-laki ketinggalan jarak dengan lainnya, angkat kepala saat dipanggil. Jack melambaikan tangan, Sky pun mengejar. Langkah kecilnya ditatap gemas oleh sebagian penghuni taman.

Bahkan langkahnya diadang oleh anak-anak ABG. Anak-anak gaul, masih sekolah.

"Namamu siapa, Ganteng?"

Sky berwajah layu, dengar sebutan bikin badannya gemetar. Sky mundur.

"Lho, kok mundur? Mau ke mana, Ganteng?"

Beda dengan adiknya, beda pula dengan Sky. Adiknya memiliki tingkat kepercayaan diri yang tinggi. Sedang Sky, memiliki tingkat kepercayaan diri yang sangat rendah.

Crystal And Sky [Happy Family] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang