20042024
🐻🐻🐻🐻🐻
Tania terpaku menatap layar ponselnya yang menggelap. Pesan singkat dari Dara telah membuat napasnya tercekat. Pesan itu ternyata tertumpuk dengan pesan-pesan lain sehingga Tania baru membacanya padahal pesan itu dikirim tiga jam yang lalu.
Ya! Saat itu dia sedang berjibaku di ruang operasi bersama dengan Dokter Steve untuk membantu persalinan seorang wanita muda yang harus mendapatkan tindakan cepat.
(Mama)
Nia, kakak kamu kirim pesan ke kamu gak sih? Kok tiba-tiba dia kasih kabar kalau dia sudah di Jakarta?Kenzo?
Belum reda syok nya, getar ponsel membuat Tania berjengit kaget. Ada nama Rendy di layar ponsel.
"Iya Ren?"
"Gue ga bisa jemput, tapi gue sudah telepon Mama lo. Mungkin sebentar lagi sampai."
"O...ohh, ya gapapa. Lo di mana?"
"Masih di kantor. Kayaknya gue lembur deh malam ini. Besok ada meeting dengan pemegang saham."
Tania mendengar hembusan napas keras Rendy. "Jangan telat makan ya, atau mau gue pesenin via online?"
"Gak usah Sayang, makasih. Nanti minta tolong OB saja."
"Oh, OK. Dilanjut aja kerjaannya, ntar malah gak kelar-kelar."
"Iya, sekali lagi maaf ya Sayang."
"Iya gapapa. Gue tutup teleponnya ya?"
"OK, I love you."
"Hmm....mmmm, Oh iya Ren--"
"Kenapa Sayang?"
Tania terdiam, berpikir untuk mengabari Rendy atau tidak.
"Sayang? Tania?"
"Oh, nggak. Gapapa. Gue tutup teleponnya ya."
"OK. Ntar gue telepon lagi kalau gue sudah pulang."
"Iya."
Tania terpaku menatap layar ponselnya. Kak Ken pulang, gue harus gimana Ren?
Baru saja dia memasukkan ponselnya ke dalam tas, getaran membuat ia kembali mengambil benda pipih itu. Ada sebuah pesan dari Dara yang kembali membuat napasnya tercekat. Lalu, sebuah mobil yang sangat familiar berhenti depan Tania.
"Ka- kak Ken?"
Tania bergumam melihat sosok yang ada di balik kemudi. Sesuai dengan pesan masuk dari Dara barusan, kalau Ken yang akan menjemput Tania.
"Buruan masuk, mobil belakang ngantri!"
Dan memang benar, di belakang mobil sang Mama sudah menunggu beberapa mobil yang berbaris memanjang ke belakang. Taniapun bergegas masuk ke mobil dan memasang seatbelt.
KAMU SEDANG MEMBACA
BRITANIA -Intact but Fragile- ✅ TAMAT
RomanceRendy Aditya Irawan, yang sebenarnya entah siapa yang pertama kali memberinya cap seorang "playboy" karena ia memungkiri pernyataan itu. Tapi kenyataannya, dia selalu dipepet cewek-cewek tanpa ia perlu tebar pesona dan dengan mudahnya ia menerima pe...