Happy reading!!!
Seminggu t'lah berlalu,waktu begitu sangat cepat, setelah kejadian yang lalu, mereka memutuskan untuk melupakan nya ga menganggap kejadian itu sudah selesai.
Yerin pun juga tak mempermasalahkan nya, menurut ia juga naeyon benar-benar sudah berubah jadi tak ada yang diragukan lagi pada gadis itu. Yerin juga sudah keluar dari rumah sakit
"Minum,Rin. Diriku haus"ungkap sungjae.
Jadi, mereka semua lagi main dirumah Yerin. Irene sendiri yang nyuruh agar kebersamaan mereka juga selalu terjalin dan terjaga.
"Sorry, gue lupa. Bentar ya"ucap Yerin yang akhirnya bangkit.
"Eh,Rin. Biar gue aja"
Langkah Yerin terhenti,dia menghadap Belakang mendapati naeyon yang mendekat kearahnya
"Lu duduk manis aja, ga usah ngebantah, sayang"ucap naeyon tegas.
Yerin terkekeh. "Seriusan?"
"Iaa,udah sana duduk temenin ayang beb aja"ucap naeyon mendorong bahu Yerin pelan.
"Tunggu ya"
Yerin natap nayeon dengan pandangan bahagia, naeyon benar-benar sudah berubah. Dia bahkan sangat perhatian kali ini dengan Yerin. Yerin melihat sisi baik dan tulus naeyon saat ini.
"Rin, gue ga nyangka jika naeyon begitu baik saat ini"sahut sinB.
Yerin mengangguk. "apalagi,gue."
"Dia sudah berubah"
Semuanya mengangguk setuju.
"Silahkan diminum"
"Makasih,nay"ucap Yerin.
Naeyon kembali duduk disamping yuju.
"Yerin"
"Ia,mah"
"Mamah sama papa mau keluar sebentar, kamu gpp kan dirumah, kalo mau makan makan aja,nak. Ajak teman mu juga sekalian"
"Ia,mah. Gpp. Hati hati,ya"ucap Yerin.
"Papa pergi dulu,Yerin"
"Hati-hati,pah" Suho mengangguk.
"Kalian mau pada makan?" Tanya Yerin.
"Ga,Rin. Makasih, sumpah gue udah makan pizza sama kentang aja udah kenyang"tolak Eunha.
"Kalo kalian mau makan ntar ke dapur aja ya"
"Santai,Rin"
"Gue mau ngomong sama kalian"sahut hanbin
"Apa?"balas naeyon.
"Jalan-jalan hayuu"
"Mau kemana?"tanya yuju.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Boyfriend
FanficTakdir. Aku mungkin sangat percaya itu semuanya. Sampai saat ini aku bahkan merasa sangat bahagia atas takdir yang kini telah mempertemukan ku pada pria Yang tak aku kenal sebelumnya. Mungkin terlalu aneh, jika pria itu Mencintai ku Dengan begitu c...