My Boyfriend

73. semua akhirnya tau

Happy reading!!!

Sedikit merelakan ketika seorang sahabat nya harus bersama dengan pria yang tidak pernah ia sukai.

Bersikeras untuk tidak marah adalah cara terbaik untuk bisa menahan gejolak hati nya yang begitu sangat tidak ikhlas.

Dua Minggu bagai kan bertahun-tahun bagi nayeon. Kenapa, dua Minggu itu rasanya kedekatan nayeon dengan Yerin tersita hanya demi sebuah itu

Mereka berdua yang dikenal sangat dekat kini bagaikan matahari yang bisa bertemu di kampus doang.

Yang biasa pulang bareng, kemana-mana bareng. Sekarang, posisi nayeon tergantikan sama senior itu.

Ini demi sebuah cara bersama dengan Hera waktu lalu. Nayeon harus bisa menyelesaikan semuanya dekat cepat, biar salah satu nya tak ada yg jatuh dan semua nya baik-baik saja.

"Nay"

Nayeon tersentak. Menatap kehadiran wanita yang kini menjadi partner nya.

"Apa?" Tanya nayeon.

"Gue dapat kabar," Hera duduk disamping bangku nayeon dimana tempat itu tempat duduk Yerin.

"Apa?"

"Baekhyun, dia bilang sama gue" kata hera.

"Bilang apa?"

"Lo dengerin, ya?" Hera mengeluarkan sebuah sesuatu, ponsel seluler nya.

Nayeon mendekatkan Kepalanya kearah ponsel seluler tersebut, memasang pendengaran nya dengan tajam.

"Berhasil, guys. Gue berhasil! Gue pengen nembak Yerin!"

Nayeon langsung menatap Hera, "ini maksudnya, apa?"

Hera langsung mematikan putaran rekaman, lalu menatap nayeon. "Gue dapat dari Baekhyun waktu Baekhyun sama yang lain nya main di basecamp. Baekhyun kebetulan merekam" jelas Hera.

"Kapan dia mau ...?"

Nayeon diam, Hera tau apa yang dimaksud nya. "Gue gatau, tapi yang pasti dalam waktu dekat ini. Btw, rencana kita berhasil. Eunwoo udah masuk jebakan kita. Bilang sama Yerin kalo misalkan eunwoo akan menyatakan cinta nya pada waktu dekat ini. Biar Yerin tau"

Nayeon menggeleng tanda tidak setuju. "Tidak. Biarkan dulu semua ini. Kalo kita bilang respon yerin bakal beda. Biarin dia gatau dulu soal ini."

"Tapi, gimana, nay? Kalo Yerin Terima eunwoo Gimana?"

"Engga, kak. Gue yakin. Yerin ga akan pernah bisa menerima eunwoo. Lo tau sendiri, 'kan? Dia cuman cinta sama seseorang. Lo faham maksud gue. Kita tunggu waktu nya, waktu dimana itu semua Yerin akan membuka privasi nya"

Hera mengangguk dengan tersenyum. "Oke!"

.

"Lo mau kapan emang nya?"

Terlihat banyak sekali sosok pria dengan tampilan keren mereka.

"Lo yakin, woo. Mau?" Tanya salah satu dari mereka. Luhan.