chapter 4

30 7 0
                                    

Sudah tiga hari Ray kembali. Aldo ingin sekali Ray seperti dulu lagi. Bersama-sama denganya sepanjang hari, pergi dengan Ray, bermain dengan Ray dan melakukan hal apapun dengan Ray sahabatnya.. Sejak kepergian Ray saat itu, Aldo adalah orang yang sangat terpukul dan bersedih telah kehilangan orang seperti Ray.

Hari ini Aldo berniat mengajak Ray bertemu dengan Boy dan Rangga yang sudah lama merindukan sosok Ray. Mereka juga sama terpukul nya dengan Aldo saat kepergian Ray yang tanpa mereka ketahui sebab dan alasanya kenapa..

" kita mau kemana sih Do?"

"Udah deh Ray pokoknya lo harus ikut gue"

"Nggak jelas lu Do. Ngajakin gue tanpa ngasih tau mau kemana"

"Udah deh pokoknya lo bakal seneng-seneng hari ini, gue janji"

"Bikin penasaran"

*********

" kemana Si Aldo lama banget"

"Iyanih sebenernya dia ngajakin kita ketemuan mau ngapain sih? Tumben-tumbenan si Aldo ngomong bahasanya se serius itu ya nggak??"

"Atau jangan-jangan Aldo mau pergi kayak Ray, ninggalin kita lagi!"

Sontak saja ucapan Rangga tadi membuat Boy kesal..

"Cukup Ngga lo nggak usah mbahas itu lagi!! Kita kehilangan sahabat kita karna Cw sialan itu.. Dan gue nggak mau kehilangan lagi untuk yang kedua kalinya. Ray udah pergi ninggalin kita dan kita hampir aja kehilangan Aldo. Gue nggak mau liat Aldo sampe frustasi lagi gara-gara omongan bego lo itu"

"Gue kangen Ray,, Boy" terdengar isak suara Rangga lirih..

"Gue juga kangen sama Ray"


*********

Ray terdiam mematung di pintu itu.
Ternyata kepergianya bukan hanya mengacaukan hidup gadis itu. Tapi juga sahabat-sahabatnya. Seandainya mereka tahu apa yang sudah dialaminya apakah para sahabatnya masih mau menerimanya dan merindukanya seperti ini..

"Mau kemana Ray??"

"Gue belum siap Do"

"Apalo tega ngeliat mereka kayak gitu? Mereka kangen sama lo Ray, begitupun gue. Kita kangen ngumpul bareng lo.. Gue mohon kali ini aja Ray"

Ray memalingkan badanya lalu melangkah... Namun Aldo langsung menggandeng tanganya.

"Apaan sih lo Boy!! Emangnya siapa yang frustasi?? Lo ini bikin si Rangga mewek terus kerjaanya.."

"Raaaaaay"

Boy dan Rangga menoleh kebelakang didapatinya Ray berdiri disamping Aldo.. Mereka langsung reflek secara bersamaan memanggil nama Ray.

Jadi ini hal penting yang Aldo maksud. Ohh yatuhan bukan main senangnya Boy dan Rangga.

"Lo kemana aja sih Ray??""

Para sahabat itupun berpelukan dengan haru.. Melepas rindu dengan Ray.

"Apaansih lebay banget lo orang"

"Gimana si lo Ray kita semua tu kangen sama lo. Bukanya ngomong juga kek kangen sama kita-kita ahh payah lu" Rangga kesal..

"Hhahaaa ini baru Ray yang dulu.. Gue kangen lo ngomong kayak tadi Ray." kata Aldo dengan kencang..

Merekapun saling menatap mendengar ucapan Aldo..

"Hhahaahaa ini baru Ray Khano""
Merekapun bersorak ria sambil melepas rindunya.. Seperti dulu yang sering berkumpul bersama-sama..

Akhirnya Ray berkumpul lagi dengan sahabatnya. Ternyata sebegitu terlukanya mereka dengan kepergian Ray,
Apakah Dia pun sama dengan sahabat-sahabat Ray? Yang sangat merindukanya. Kapan Ray akan menemukan Dia??


Come Back (KARAY)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang