Lebamnya bukan masalah yang serius. Luka-lukanya juga akan kering tidak lama lagi. Beruntung, tidak ada tulang yang patah, jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Yura luar biasa lega mendengar hal tersebut. Mungkin sekitar dua sampai tiga hari lagi si gembul akan pulih dan bertingkah aktif seperti biasa.
Ngomong-ngomong setelah hari itu, Yoongi kini menjadi agak melunak kepada Taehyung. Walau tetap saja sesekali akan mengomel dan marah-marah tidak berdasar. Tapi si prajurit es hampir tidak pernah mendiami adiknya lagi. Apapun yang Taehyung lakukan pasti akan mendapat respon, walau kadang tertuang dengan ketus bahkan terkesan marah-marah, padahal sebenarnya tidak begitu. Yoongi hanya terlalu sulit untuk mengungkapkan perasaan dan bersikap lembut pada orang lain.
Seperti hari ini, Taehyung masih asik meminum segelas susu seraya menonton acara televisi bersamanya dan Seokjin. Saat susunya habis, anak itu merengek menginginkan biskuit coklat. Karna si gembul belum di ijinkan untuk berjalan-jalan sesuka hati, ia hanya bisa meminta tolong dengan nada rengekan.
"Yung bickuit cokelat-cokelat, mau ...," tuturnya dengan bibir yang mengerucut lucu.
Awalnya tidak ada yang menanggapi karna Seokjin yang terlalu fokus dengan siaran televisi dan karna Yoongi yang merasa Taehyung hanya minta tolong pada Hyung tertua.
"Tidak mau tolong-tolong, padahal Tae tolong-tolong Yung teluc. Jahat cekali, mau angi aja Taetaenya," saat Taehyung sudah mengambil ancang-ancang untuk menangis, tiba-tiba Yoongi beranjak dari duduknya.
"Kalau minta tolong itu lihat-lihat, sedang serius menonton dimintai tolong ya tidak perduli," omel Yoongi ketus, namun tetap meraih gelas kosong adiknya dan berjalan menuju dapur untuk mengambil kotak biskuit.
Taehyung tidak jadi menangis, tapi karna Yoongi mengomel dia total melengkungkan bibir ke bawah. Memasang ekspresi sememprihatinkan mungkin.
"Sudah diambilkan biskuit bukan terimakasih malah cemberut-cemberut seperti itu, masa aku tidak boleh kesal?"
Meletakan biskuit di hadapan Taehyung dengan raut wajah datar, Yoongi beranjak kembali ke tempatnya duduk dan melanjutkan kegiatan menonton yang sempat tertunda karna ulah si bocah gembul.
"Taetae kan hanya minta tolong, tapi Yung malah-malah," gerutu si kecil.
Jemari mungilnya meraih satu biskuit cokelat dan mulai memakannya dengan lahap membuat Yoongi menghela napas dalam. Hingga beberapa menit setelah itu, Yura muncul dari arah kamar mandi, dengan Jungkook yang dibebat handuk.
Si cantik mengecek ketiga anaknya sejenak, kemudian meletakkan Jungkook pada carpet bulu ruang menonton. "Hyung, jaga adik sebentar, Mama mau ambil pakaian ganti dan bedak."
Perintah sang ibu di jawab anggukan singkat Seokjin. Masih dengan fokus penuh ke layar televisi, parjurit kecil milik Yura ini beranjak turun dari sofa dan duduk di dekat si bungsu yang berbaring sembari mengemut kepala robot milik Taehyung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Choco Chips
Fanfiction"Ma, Yoongi tidak mau punya adik baru! langsung dua pula, super extra biggest no!" --- Bismillah, Start : 13 July 2019 End : - ✒ Story By Lien 🖇 Cover By RiMa_LA