Choco Chips

| 63 | Anak hebat milik Mama

Setidaknya, sudah berjalan beberapa sesi pertemuan antara si gembul dengan Park Hyemi, psikolog anak cantik yang ditugaskan dalam proses penyidikan kasus Seungyeo. Pada mula, Yura sempat khawatir saat harus melibatkan sang putra untuk kembali mengulik kenangan gelap masa lalu. Tapi, dia percaya Taehyung berada pada tangan yang tepat, dan ternyata memang semua ketakutan Yura tidak pernah terbukti nyata.

Semua baik-baik saja, Taehyung juga sangat bahagia. Dia selalu antusias setiap bertemu dengan Hyemi. Katanya, bibi cantik itu baik sekali, mau teman-temani dia bermain sampai lelah. Tidak seperti Yoongi, yang jika diajak bermain sebentar saja langsung mengomel ini-itu.

Yura hanya bisa terkekeh mendengar ocehan si gembul, juga wajah merengut si prajurit es setiap dibandingkan dengan Hyemi.

Di sisi lain, wanita berparas cantik ini juga merasa begitu lega saat Hyemi memberikan segala ketransparanan dalam sesi antara dia dengan Taehyung. Wanita itu selalu menemui Yura dan mengatakan jika Taehyung adalah anak yang sangat cerdas. Dia merespon semua dengan begitu positif. Bahkan tidak pernah menghakimi Seungyeo tentang apa yang telah dia lakukan di masa lalu, kendati secara tersirat memang mengakui jika sang ayah sering memukul dan menyakiti dia dahulu.

Ya, trauma seperti itu memang bukan sesuatu yang mudah untuk dihilangkan, tentu saja Taehyung masih menyimpan rasa sakit jauh di dalam dada. Tapi, lingkungan yang selalu mendukung dan memberi bocah ini kebahagiaan membuat dia tumbuh dan berkembang menjadi anak yang sangat sehat, baik secara fisik maupun psikis.

Yura merasa sangat bersyukur saat mengetahui hal tersebut. Dia lega menyadari rumah yang selama ini si cantik berikan pada Taehyung adalah tempat terbaik untuk anak itu tinggali. Ya, Taehyung memang bocah yang sangat hebat, namun di balik itu ada Yura yang juga memainkan peran sebagai mama terbaik untuk sang putra. Setidaknya, itu yang Hyemi katakan membuat Yura merasa teramat tersentuh.

Pagi ini, adalah waktu terakhir Hyemi bersama dengan mereka, karena si cantik sudah menyelesaikan tugas terakhir sebelum penyidikan ditutup. Yura menyiapkan beberapa bingkisan untuk Hyemi, semua sudah terencana dengan sangat baik. Namun sekarang, permasalahan utama ada pada Taehyung.

Bocah gembul itu sangat sedih luar biasa. Dia bahkan tidak mau keluar kamar saat Hyemi mampir untuk berpamitan. Namun, dengan bujukan lembut Yura dan Hyungwoo, akhirnya Taehyung mau keluar kamar menemui Hyemi.

"Hei, ucapkan selamat tinggal pada bibi Hyemi," pinta Yura sembari mengandeng jemari Taehyung mendekat pada wanita cantik di hadapan.

Si gembul menggeleng. Dia memeluk Yura, menyembunyikan kepala pada balik pinggang sang mama. "Dak mau, kalau bilang selamat tinggal nanti bibi pelgi dak balik-balik lagi, aku kan jadi sedih sekali!"

Rengekan lucu itu memicu tawa kecil dari Hyungwoo. Sedangkan Yoongi yang juga ada di saja hanya bisa memutar bola mata malas. "Tidak usah lebay, kenapa sih anak kecil itu suka melebih-lebihkan? hanya berpisah begini seperti dunia akan kiamat saj-"