65. Kita sudah berakhir.

4.2K 463 107
                                    

Sebelumnya mon maap author menghilang lama soalnya bener-bener sibuk dan wattpad punyaku lagi error jadi lagi bisa buat publish. Btw thanks buat yang mau setia nungguin MINE update lopyu dah❤.

"Boleh gue tau Lisa dimana?" Eunha mengangguk.

"Lisa sekarang lagi dirawat di rumah sakit Singapura. Lo harus tau, kondisinya kritis, gue harap lo segera mengakui kesalahan lo sama dia sebelum terlambat dan lo menyesal. Lisa pasti maafin lo kok." ucap Eunha sembari tersenyum dan sedikit menepuk pundak Jungkook.

Lelaki itu mengangguk, "Thanks infonya, gue akan terbang kesana sekarang. Gue harap Lisa masih mau maafin gue."

"Iya, cepat susul gih. Besok gue juga akan kesana." Jungkook mengangguk sekilas kemudian beranjak dari tempatnya.

-Mine-

"Biarin aja. Emang itu yang terjadi, kan?" Ucap Jungkook sembari memainkan ponselnya menjawab pertanyaan dari gadis yang duduk disampingnya.

"Tapi kasian cewek lo, Kook. Dia pasti ngira kita ada apa-apa. Gue jadi nggak enak deh," sesalnya.

Jungkook memincingkan matanya, "Lagian lo tadi liat sendiri kan gimana kelakuannya? Pake acara digendong segala biar apa coba?"

Gadis itu menghela nafas kesal, "Lo itu terlalu kemakan api cemburu sampai menyumbat jalan pikiran lo. Coba deh dipikir lagi, masa' iya tiba-tiba cewek lo minta gendong cowok lain kalau nggak ada alasannya?"

Jungkook benar-benar bodoh kenapa dia tidak menyadari jika saat itu Mingyu menggendong Lisa karena kondisi Lisa yang sedang tidak baik? Kenapa Jungkook tidak ingat terakhir kali dirinya melihat darah yang mengalir dari hidung Lisa. Mengapa Jungkook tidak mengkhawatirkan hal itu dan justru termakan api cemburu? Api kecemburuan benar-benar membuntukan akal sehatnya.

"Oh, sekarang cewek lo dua ya? Hebat banget," Allysia bertepuk tangan, "Jadi lo main dibelakang? Atau hubungan lo memang udah kandas terus lo berpindah ke bocil ini?" Allysia menunjuk wajah Eunha.

Semua yang menyaksikan mulai berbisik-bisik. Lisa hanya bisa meremas ujung roknya menunggu jawaban yang terlontar dari Jungkook.

"Gue nggak main dibelakang!" Jungkook melirik keberadaan Lisa lalu melanjutkan, "Memang hubungan gue udah selesai sama dia!"

Jungkook mengacak rambutnya kesal. "Argh kenapa lo bodoh, Jungkook!"

"Lisa__mau putusin pertunangan Lisa sama Jungkook, Bun." pernyataan Lisa membuat Merlina terkejut bukan main.

"Loh, kenapa sayang? Jungkook nyakitin kamu, selingkuh atau apa sayang? Biar bunda yang marahin nanti tapi jangan putusin pertunangannya ya," pinta Merlina menggenggam erat jemari Lisa.

Lisa menggeleng pelan, "Nggak, Bun. Ini bukan karna Jungkook, memang ada alasan tersendiri kenapa Lisa mutusin pertunangannya. Lisa__Lisa sudah pikirin ini dari jauh hari, dan Lisa yakin ini yang terbaik."

"Alasan tersendiri? Apa bunda boleh tau, nak? Tapi benar bukan karena Jungkook kan?" Lisa menggeleng lagi.

"Ada kenyataan yang memang nggak bisa diubah takdirnya, Bun." Lisa mengalirkan air matanya membasahi pipinya. "Dan suatu saat nanti, bunda pasti akan ngerti kenapa Lisa bertindak seperti ini."

Bodohnya lagi kenapa Jungkook tidak sadar saat Lisa memutuskan pertunangan karena ada alasan sendiri yang awalnya ia kira dibalik alasan sendiri itu karena Lisa hanya ingin menebar pesona pada laki-laki diluar sana seperti apa yang ia bayangkan selama ini.

Mine ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang