Ciee yang nungguin update kemarin
Awokwoowook
🍑🍑🍑
Byungchan dan Seungyoun masih terlihat saling diam, masih terhanyut dalam pikiran mereka masing-masing bahkan ketika Seungyoun sudah menghentilan mereka di parking area kawasan sungai Han, 15 menit yang lalu. Padahal sebelumnya jika mereka bersama maka tidak akan terjadi keheningan seperti sekarang, sendatinya selalu ngebacot.
"Gue nggak bisa gini terus" Final Seungyoun membuka suaranya dan menatap Byungchan yang menatap ke arah sungai Han.
"Gue mau minta maaf sama lo chan, semua ini gara-gara gue. Gara-gara gue juga kita bertiga jadi canggung" Seungyoun menghela nafasnya dan menatap Byungchan yang kini juga menghela nafas.
"Gue udah ngecewain lo sama Jinhyuk, jadi wajar kalo lo sama Jinhyuk marah sama gue. Gue juga nggak masalah kalo lo berdua nggak mau jadi temen gue lagi, gue-"
"Nggak youn, gue nggak marah sama lo. Awalnya gue kecewa karena lo pakek barang gituan, tapi gue yakin lo punya alasan kuat kenapa lo pakek itu barang" Byungchan menatap Seungyoun yang kini sedang menundukan kepalanya,
"Kita harus ngomongin masalah ini sama Jinhyuk juga"
"Nggak chan, gue nggak bisa ketemu Jinhyuk. Perkataannya sore itu bikin gue kecewa sama dia. Gue nggak nyangka kalo dia ngomong kaya gitu sama lo dan gue"
"Younn.."
"Chan.. mohon ngertiin gue kali ini ya?" Byungchan hanya menghela nafas,dan menatap Seungyoun sekilas.
"Jangan lama-lama youn, gue nggak sanggup buat kehilangan sosok kalian berdua. Jauh dari rumah aja udah bikin gue sakit" Seungyoun mengambil tangan Byungchan dan mengenggamnya.
"Maaf chan,disaat lo kaya gini gue maupun Jinhyuk seharusnya ada di samping lo. Bukan malah bikin keadaan lo tambah parah" Byungchan menggeleng pelan lalu membalas genggaman tangan Seungyoun,
"Gue nggak papa, gue harus ngertiin keadaan kalian juga" Byungchan tersenyum di susul senyuman dari Seungyoun.
🍑🍑🍑
"Chan.." panggil Seungyoun dan Byungchan mengangkat kepalanya dari bahu Seungyoun,keduanya masih berada di posisi yang sama seperti tadi, hanya saja tangan keduanya yang saling bertautan dan kepala Byungchan yang bersandar pada bahu lebar milik Seungyoun.
"Bulan depan gue pindah ke Jepang" perkataan yang keluar dari mulut Seungyoun sontak membuat Byungchan terkejut dan menatap ke arah Seungyoun.
"Lo nggak lagi bercanda kan?" Seungyoun menggeleng lalu melepaskan tautan tangan mereka dan kini menatap Byungchan yang matanya sudah memerah.
"Ayah udah tau gue pakek. Dan untungnya gue nggak di bunuh sama ayah, tapi dia bakal pindahin gue ke Jepang" ucap Seungyoun lagi dan kali ini mata Byungchan benar-benar sudah mengeluarkan air mata. Seungyoun menghapus air mata yang turun dari pelupuk mata Byungchan dengan punggung tangannya.
"Gue pergi setelah liburan ini chan, jadi jangan nangis dulu" Seungyoun terkekeh pelan sambil terus mengelap air mata Byungchan yang mengalir lagi dan lagi. Byungchan berdecak kesal sambil mengusak pelan hidungnya yang memerah.
"Lo tau kan kalo gue benci di tinggal? Nanti siapa yang bakal jagain gue?" Tanya Byungchan yang sesekali mengusap hidungnya yang gatal.
"Sekarang udah ada Seungwoo yang jagain lu, jadi gue nggak usah khawatir" Byungchan menggeleng dan masih menatap Seungyoun yang lagi tersenyum ke arahnya, mata sipitnya jadi makin sipit.
KAMU SEDANG MEMBACA
IPA VS IPS | PDX 101
Fanfic[ END ] Kata orang masa paling enak itu masa SMA ya?? bxb produce x 101