50. Happy Early Anniversary

1.2K 138 0
                                    

Hai, apakah ada yg rindu?

Maaf ya akhir-akhir ini aku sibuk di rl jadi ga sempat update :)

Semoga masih ada yg mau baca 😅

***

"Nggak diangkat lagi?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Nggak diangkat lagi?"

Gaby mengangguk lesu menanggapi pertanyaan Iksa, ia memandangi ponsel miliknya yang digeletakkan di atas meja kantin.

"Sibuk cari gebetan baru kali"

"Sembarangan!" Kesal, Gaby lempar sedotan di gelas Iksa dan melemparnya ke wajah Haikal.

"Loh, Gab. Jangan sedotan gue juga kali!" Iksa berseru meratapi sedotan miliknya yang kini sudah jatuh di lantai kantin.

Sedangkan Haikal justru memasang wajah meledek ke Gaby karena sedotan itu tidak sampai mengenai wajahnya.

"Mukanya nggak usah dijelekin gitu!"

"Biar lo nggak bosan liat muka gue ganteng terus"

Tidak hanya Gaby, Iksa pun ikut memasang wajah seperti orang mau muntah.

"Jijik banget, dasar jomblo!"

"Lo sih nggak mau jadi pacar gue"

"Amit-amit, mana mau gue sama fakboi"

"SIAPA BILANG GUE FAKBOI?!" Haikal berseru, tidak terima.

"Iksa"

Haikal langsung noleh ke temannya dengan tatapan tajam, sedangkan Iksa beringsut menjauh dan pindah duduk ke samping Gaby.

"Lo ngomong apaan ke Gaby, bajingan!" katanya sambil nodongin garpu ke wajah Iksa.

"Cuma yang fakta-faktanya aja kok" Iksa nyengir.

"MANA ADA GUE FAKBOI! GUE TUH COWOK BAIK-BAIK!"

"Berisik ah! Nggak usah teriak-teriak"

Iksa mengangguk setuju.

"Lo lagi, ngapain mepet-mepet gue sih. Jauhan sana!"

Iksa yang sepertinya baru menyadari posisinya langsung memberi sedikit jarak dengan Gaby.

Cewek itu mendengus, mengotak-atik ponselnya dan kembali mencoba menghubungi Lucas. Tadi pagi saat mengantarnya ke kampus, cowok itu menyuruh Gaby untuk menunggunya sampai dia datang untuk menjemput.

[1] Boyfriend { Bobrok } ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang