77. Dare or dare.

5.7K 742 89
                                    

Haii.

Ada yang menunggu kakak sama adek?

***
Soobin melihat ke kanan dan kirinya dari sini dia sudah bisa melihat pantainya.

Akhirnya Yeonjun dan Soobin liburan berdua, ah salah honeymoon maksudnya, karena saat itu mereka gak sempatkan melakukan hal seperti itu.

Lagipula anak mereka aja sudah 2, tanpa honeymoon mereka tetap punya anak kok, hehehe.

Sedangkan Yeonjun sedang fokus menyetir mobil tersebut, dia cuma mengangguk sesekali menjawab pertanyaan Soobin.

Dia sudah sering kesini bareng orang tuanya jadi biasa aja dengan pemandangan yang emang sangat indah ini.

Lagipula sebenarnya mereka berdua ini sangat lucu, liburan saat orang sedang sibuk bekerja, Yeonjun saat minta izin aja langsung diiyain sama ayahnya, katanya ngapain minta izin ke dia lagi, kan Yeonjun bisa pergi semau dia.

Jangan lupakan dua jagoan mereka itu, sebenarnya kakak adik itu terpisah, karena Junsoo dibawa oleh bundanya Yeonjun, sedangkan Sooyeon ada di mamanya Soobin, namun kalau siang mereka bakalan bersama kok.

Katanya lebih mudah ngerawat satu-satu, kasihan anak mereka dibagi-bagi seperti itu.

"Ayo masuk," ajak Yeonjun saat sudah sampai di hotel yang langsung menghadap ke pantai itu, wah pemandangannya keren.

Soobin bahkan gak sadar sudah sampai ke hotel gara-gara terlalu kagum dengan pemandangan sekitarnya.

***
Soobin menatap kearah pantai dari balik jendela hotelnya, sayang banget padahal dia mau kesana tapi sekarang sedang hujan.

Padahal suaminya sudah mengizinkan dia untuk pergi ke pantai tapi sialnya dia harus terkurung disini.

Berbeda dengan Yeonjun yang sedang menonton tv sambil bersantai di ranjang itu.

"Kakak," panggil Soobin sambil berjalan mendekati suaminya itu.

Yeonjun cuma menoleh sambil menepuk sisi di sampingnya itu, menyuruh istrinya agar segera ikut tiduran seperti dia.

Bukannya ikut tiduran di sebelah Yeonjun, Soobin malah asik bersandar di dada suaminya itu.

Diakan emang rencananya mau bermanja bareng suaminya, lagian pas dirumah mereka sibuk mengurusi anak-anak mereka.

Yeonjun langsung memeluk istrinya itu dari belakang, lalu mengecup pucuk kepala istrinya itu.

"Filmnya gak asik, enakan main ke pantai," eluh Soobin yang dari tadi ikut menyimak apa yang ditonton sama suaminya itu, sebenarnya Yeonjun juga memikirkan hal yang sama sih.

Ini tontonan yang biasa di tonton sama bundanya dulu, dia pas pulang dari kuliah pasti melihat bundanya sibuk menonton film ini di sofa ruang tamu itu, itu jaman dimana Yeonjun belum kenal sama Soobin.

Lalu marah-marah gak jelas deh, aneh sih bagi Yeonjun.

Tapi untungnya sekarang bundanya gak gitu lagi karena lebih asik ngerawat cucunya daripada nonton film dramatis itu.

"Main ke pantainya nanti aja, lagian sedang hujan, gak seru main di pantai hujan-hujan begini," jawab Yeonjun sambil menatap kearah jendela kamar mereka, disana mereka bisa melihat hujannya sangat deras sekali.

"Kalo gitu kita berdua main yang seru aja dikamar, kak."

Ucapan Soobin rada ambigu bagi Yeonjun, main apa dikamar?

"Tapi kakak lagi mikirin apa sih? Aku bukan ngajak main yang itu lho," cela Soobin dengan muka memerah berbeda dengan Yeonjun yang tertawa karena ketahuan sama istrinya itu kalau dia sedang memikirkan hal yang aneh-aneh.

Mate -yeonbin✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang