BAB 54

3.6K 171 9
                                    

》》Nastusha Side...

Aku baru saja selesai bertemu orang yang begitu mulia. Dia mau membantu menyelamatkan perusahaan yang ingin ku lindungi.

Dia seorang pengusaha, tidak begitu terkenal. Tapi perusahaannya ada dimana mana. Bahkan menurut catatan forbest, baru baru ini ada pengusaha yang begitu tidak mau di publish identitasnya. Seluruh bisnisnya berkembang pesat.

Dan ternyata yang sedang hangat di perbincangkan oleh dunia forbest adalah pengusaha yang menyelamatkan aku.

Aku sungguh berterimakasih kepadanya karna benar benar mau membantu ku menyelamatkan perusahaan ku dari nol.

Dia sepenuhnya membantu ku juga memberikan ide yang baik untuk kemajuan perusahaan ku itu.

Beliau adalah seorang duda. Berumur 35 tahun. Memiliki anak 1. Dia duda karna istri nya meninggalkannya untuk selamanya.

Istrinya meninggal karna menderita kanker payudara. Sehingga dia menjadi single parent untuk anak satu satunya itu.

Kami sudah menghabiskan waktu selama satu harian penuh. Dari memperbincangkan perusahaan. Hingga tentang istri dan anaknya.

Dan menceritakan betapa dia mencintai istrinya. Aku sungguh kagum melihat duda beranak satu tersebut. Dia tetap kuat mengurus anaknya.

Dan tetap memilih setia demi anaknya.

.
.
.
.

"Hai princess, idih sepertinya senang kali hari ini?" Tanya rafa yang sekarang sudah datang menjemput nas.

"Oh iya dong kak. Akhirnya aku mendapatkan pengusaha yang baik banget. Dia mau membantu ku untuk menyelamatkan perusahaan kertas ku" ucap nas riang.

Rafa yang melihat itu pun ikutan gembira.

"Bagus dong sayang. Siapa emang pengusaha itu?" Tanya rafa penasaran.

"Namanya Pak Nicholas. Beliau seorang pengusaha yang sedang hot diperbincang kan di dunia forbes kak. Dia duda beranak satu" ucap nas.

"Apakah dia tampan?" Tanya rafa curiga.

Nas yang mendengar pertanyaan rafa pun memicingkan matanya. Sepertinya nas mencium bau kecurigaan dari rafa. Tiba tiba ide jahil nas muncul.

"Hmm, tampan. Di memiliki badan tegap dan berbidang. Memilik bulu bulu halus layaknya brewok. Ingin sekali rasanya aku menyentuh brewoknya. Pasti agak geli geli gimana gitu" ucap nas.

Rafa yang mendengar itu pun langsung memilih melepaskan stirnya dan fokus melihat nas.

"Apa kamu menginginkannya?" Tanya rafa pada akhirnya.

"Hmmmppfftt" nastusha menahan tawanya. Namun akhirnya tak bisa. Dia sungguh tak bisa menahan tawanya setelah melihat ekspresi lelakinya itu kalau sedang cemburu.

"Aku hanya mengaguminya kak" ucap nas.

"Hah? Mengaguminya kamu bilang?" Ucap rafa.

"Iya, aku mengaguminya karna kebaikannya. Nggak lebih. Dia adalah pengusaha yang patut aku contoh ke depannya. Dia benar benar super hero ku. Hehe" ucap nas dengan bangga.

"Aku merasa tidak ada artinya melihat kamu begitu membanggakannya" ucap rafa yang akan memulai menghidupkan mesin mobil ferrari nya tersebut.

Cup

Tiba tiba nas mencium pipi Rafa. Yang seketika itu juga rafa terkejut dibuatnya.

"Kak, nggak usah aneh aneh deh. Aku mengaguminya hanya karna dia baik. Aku sangat bersyukur sama yang diatas karna telah memberikan aku orang orang baik disekitar ku" ucap nas menjelaskan. Agar rafa kekasihnya itu tidak marah.

I'm not a USURPERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang