Before Engagement Day

10.8K 230 0
                                    

》》Perkuliahan belum dimulai. Bahkan masih panjang libur semester. Liburan di Bangkok telah usai. Anak anak yang lain lebih memilih kembali ke kampung halaman masing masing.

Seperti Tasha yang sebenarnya orang Bandung. Namun memilih untuk kuliah di Jakarta.

Miko dan Gio orang Pekanbaru. Mereka berkuliah di Jakarta dengan satu alasan, karna mereka adalah seorang model. Miko dan Gio pemenang pada audisi Lmen.

Setelah memenangi audisi tersebut mereka pun dibanjiri job. Dan semua job itu berasal dari jakarta. Sehingga setamat dari SMA, mereka memilih untuk kuliah di Jakarta.

Terakhir ada Albert, dia berasal dari Amerika. Namun dia mengikuti kakak nya yang seorang model cantik. Dia memilih tinggal di jakarta dan berkuliah di jakarta, supaya ada yang menemani kakaknya.

Albert adalah lelaki penyayang. Baginya, kakaknya adalah harta yang harus dilindungi sebelum kakaknya benar benar memiliki lelaki yang bisa melindunginya nanti.
.
.
.
.

Feby mengajak  Farrel untuk ke toko bunga untuk memesan beberapa bunga sebagai salah satu item pelengkap indah untuk acara penting besok.

Mereka pun sudah bertemu. Bahkan sekarang sudah di jalan. "Sayang, cantik nggak sih bunga lili sebagai simbol pemberkatan nanti?" Tanya  Feby.

Farrel bukannya menjawab, dia malah mengatakan hal lain, "feb, aku mau bilang sesuatu sama kamu"

"Mau bilang apa sayang? Oh aku tau, tenang, soal jas kamu aman" ucap feby yang langsung menerka apa yang mau di katakan farrel.

"Terus sayang, untuk semua perlengkapan kamu aman udah aku siapkan semua. Sepatu aku beli merk ..."

"Stop it feb" ucap farrel yang sedikit membentak untuk menghentikan feby berbicara.

"Aku nggak bisa untuk melanjutkan ini feb. Maaf, aku nggak bisa tunangan sama kamu" ucap farrel pada akhirnya.

Feby terkejut. Menatap farrel pada akhirnya. Menatapnya lama, melihat mata farrel. Sungguh feby tidak melihat raut bercanda disitu.

Feby benar benar berasa mau mati saat itu. Seperti tertimpa benda berat yang bahkan rasanya tidak bisa di tanggung feby.

"Maaf. Kalau semakin aku meneruskannya, yang ada kamu yang tersiksa menerima sikap dingin ku" ucap farrel.

Feby mengambil ponselnya. Bahkan farrel tidak mengerti apa yang ada di otak feby. Di saat suasana panas begini, feby sanggup masih bisa untuk mengotak ngatik ponselnya.

Ada sekitar 2 menit kemudian, ponsel Farrel berdering.

1 new massage whatsapp

Feby

Image
Image
Image
Image

"Jadi kamu benar benar sudah menikmati tubuh nastusha sehingga memilih melepaskan aku?" Ucap feby.

Farrel terkejut bukan main. Farrel menatap feby, namun feby sedikit pun tidak menatap farrel. Kali ini feby benar benar marah. Membenci keadaan yang sekarang dia hadapi.

Feby mengirim foto yang sudah dia potret waktu melihat nastusha keluar dari kamar Farrel. Feby tidak benar benar kebawah setelah keluar dari kamar farrel.

Dia memilih untuk bersembunyi di salah satu tembok yang dapat menutupi tubuhnya. Pemisah antara kamar Farrel dan ruang santai di atas.

Sedangkan nastusha bersembunyi di balkon kamar Farrel. Yang saat itu, benar benar tidak Feby periksa.

Feby udah ngerasa ada yang janggal selama di bangkok. Dari farrel yang selalu memerhatikan nastusha. Dari farrel yang lebih memilih makanan yang samaan dengan nastusha. Padahal sudah jelas bahwa farrel paling nggak bisa coba coba soal makanan.

Diam diam feby memerhatikan itu semua. Feby nggak nyangka melihat perlakuan Farrel dan Nastusha. Orang yang benar disayang Feby. Orang yang sangat berarti di hidup Feby. Tapi apa yang dia dapat?

PENGKHIANATAN. Pengkhianatan seorang sahabat dan pacar sendiri. Kenapa harus nastusha yang merebut Farrel?

"Kenapa? Kaget darimana aku dapat foto ini?" Tanya feby lantang.

"Kamu pikir, dengan cara begini bisa menghadapi keadaan sekarang?" Ucap farrel tidak takut.

"Oke aku jujur, kita tidak bisa tunangan. Bahkan menikah. Karna aku mencintai Nastusha" ucap Farrel.

Feby yang mendengarnya seketika mengeluarkan sebulir air mata yang lolos. Dia sakit hati, mendengar pernyataan Farrel membuat Feby murka.

"Apa karna dia memberikan tubuhnya kamu mencintainya? Itu bukan cinta Farrel. Itu nafsu" jelas Feby.

"Terlepas dari itu. Sebelum aku mendapat tubuhnya, aku sudah menyukai, mencintainya duluan feb. Bahkan aku baru sadar, ketika pertama kali aku melihat wajahnya lewat video call yang pernah ku ceritakan padamu. Aku sudah terbayang bayang wajahnya. Namun aku belum merasakannya langsung, karna belum bertemu dengan nas saat itu" jelas Farrel panjang lebar.

"Aah bullshit Farrel. Kita sudah jalan 3 tahun, dan cinta kamu bisa hilang begitu saja terhadap ku?"

"Kurasa ketika kita bersama bukan cinta Feb. Aku sadar. Aku hanya menganggap mu sebagai adik ku. Adik yang harus aku jaga. Aku lindungin kemana pun kamu pergi. Bahkan ketika aku melihat mu pertama kali, aku nggak ngerasai getaran tanda cinta ku ke kamu seperti pertama kali ketemu nas" ucap farrel.

"Aaaahh, noooo" ucap Feby keras sambil nangis.

"Maaf feb. Maaf. Aku nggak bisa. Aku lebih mencintai nastusha. Bahkan aku rela harus membatalkan kerjasama perusahaan ku dengan papa kamu, kalau pembatalan tunangan ini sebabnya"

"Stoppp it" ucap feby teriak.

Feby benar benar sakit hatinya. Feby nangis sejadi jadinya. Bahkan farrel mencoba untuk menenangin, namun feby menolak.

"Aku nggak akan terima kamu membatalkan pertunangan kita" ucap feby.

"Nggak bisa feb" ucap farrel.

"Kalau kamu cinta nastusha, kamu harus bertunangan dengan aku. Dan menikah dengan aku. Atau foto nastusha ini akan aku sebar" ucap feby.

Feby mengancam Farrel. Feby kalau marah, benar benar tidak ada kata ampun. Sungguh kejam emang, tapi hanya itu yang bisa feby lakukan saat ini.

"Kamu tega?" Tanya Farrel.

"Kamu tau aku benar farrel. Aku akan lakuin apa saja, untuk mendapatkan apa yang aku mau. Untuk mempertahankan yang sudah aku perjuangkan. Bahkan itu menyakiti orang yang aku sayangi. Orang yang berarti bagi ku" ucap feby.

Tiba tiba feby berkata lagi, "tidak. Dia bukan orang yang berarti bagiku. Sejak dia menciptakan keadaan ini, dia tidak berarti lagi bagiku"

"Jadi, camkan itu farrel! Pertunangan kita akan tetap berjalan besok. Atau gadis yang kamu cintai akan merasakan malu" ancam feby.

Feby turun dari mobil. Meninggalkan farrel di dalam mobil.

Farrel mengamuk. Memukul setir mobil. Mengacak rambutnya. Farrel tidak tau lagi apa yang harus dia perbuat dengan keadaan sekarang.

Farrel padahal sudah berjanji dengan nastusha akan memberikan kabar baik hari ini, mengenai dia tidak akan jadi bertunangan dan tetap menjalani hubungan dengan nastusha.

Namun rencana itu tidak akan pernah terjadi. Farrel sungguh mencintai nastusha. Farrel tidak mau nastusha malu. Farrel tidak mau feby menyebar foto nastusha. Tapi farrel tidak bisa jauh dari nastusha. Farrel benar benar bingung, sedih, marah, bercampur aduk semua saat ini.

Apakah farrel harus tetap menjalani pertunangannya dengan Feby besok?

Bagaimana dengan Nastusha nya?

I'm not a USURPERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang