Before Married Day

11K 263 24
                                    

》》 Setelah hari dimana Feby memergoki dan mendengar pembicaraan Nastusha dan Farrel, feby langsung pulang dan menarik farrel sehingga meninggalkan Nastusha sendiri di restoran.

Hari berikutnya bahkan bertemu Feby, nastusha tidak bisa. Niat hati nastusha mau minta maaf dan menjelaskannya semua, tapi nyatanya tidak bisa. Feby selalu menghindari dia, dan begitu marah terhadap nastusha.

Bahkan nastusha juga tidak bisa menghubungi farrel. Sudah 5 hari lamanya farrel tidak bisa dihubungi. Nomernya selalu tidak aktif. Apa farrel menggangti nomer? Mereka berdua kecewa  dengan Nastusha?

Ini sudah hari ke 6. Hari dimana, sebelum hari pernikahan farrel dan feby di mulai. Nastusha semakin takut, sedih mengingat hal itu. Rasanya dia ingin segera merebut farrel agar tetap bersamanya terus.

Hingga suatu rencana terbersit dipikiran nastusha. Nastusha mendatangi rumah Farrel ternyata farrel tidak dirumah sejak 3 hari yang lalu kata pembantu rumah farrel.  Namun nastusha di buat kaget oleh pernyataan pembantu tersebut bahwa farrel ada di appartementnya.

Nastusha segera menyusul farrel kesana. Dia benar benar sudah rindu dengan lelaki pujaannya tersebut. Lelaki yang Ia cinta tersebut.
.
.
.

Tibalah nastusha di appartement milik farrel. Sekarang tepatnya sore hari jam 4. Nastusha sebenarnya khawatir kalau farrel belum di appartement. Soalnya yang nastusha tau, farrel pulang jam 5 atau jam 6.

Namun nggak tau kenapa nastsuha tetap percaya, terus melangkah untuk menemui farrel di appartement milik farrel.

Tingtong.. tingtong..

Suara bel appartement farrel berbunyi. Ada 4 kali nastusha menekan bel tersebut. Dan akhirnya pintu itu pun terbuka.

"Haiii kak farrel" sapa nastusha dari luar dengan riang. Farrel yang baru bangun tidur dan langsung membuka pintu pun langsung tersadar karna suara riang nastusha yang menyapa nya.

Nastusha pun langsung memeluk farrel, "aku rindu" ucapnya. Setelah itu nastusha mencium pipi kanan dan kiri milik farrel dan terakhir adalah bibirnya. Dan perlahan mereka masuk ke dalam appartemen.

"Kamu baru bangun? Pasti kecapekan ya?" Tanya nastusha. Farrel yang sudah tersadar karna mabuk ciuman yang diberikan nastusha pun langsung menjawab pertanyaan nastusha.

"Iya. Ada apa kamu datang kesini?"

"Ssstt.. kamu nggak kangen sama aku? Aku tuh kangen udah 5 hari nomer kamu nggak bisa aku hubungi. Kamu sibuk sayang?" Tanya nastusha dengan manja sambil berbicara tepat di telinga farrel sehingga menimbulkan geli geli merinding pada tubuh farrel.

Iyap, kali ini nastusha ingin menggoda farrel. Mengajak farrel untuk melakukan adegan panas lagi. Selain ingin mengingatkan farrel bahwa hawa panas seperti ini hanya mereka berdua yang bisa rasain. Bahkan ketika farrel dengan feby pun nanti melakukannya, nastusha yakin tidak senikmat ketika melakukannya bersama nastusha.

Nastusha juga mau menunjukkan farrel bukan hanya nafsu pada dirinya. Tapi itu semua juga hadir berawal dari cinta. Dengan kata lain nastusha mau menggagalkan pernikahan farrel dengan feby.

Bahkan sekarang, nastusha sudah memiliki kemajuan. Dengan sigap dia mencium bibir farrel sambil membuka satu persatu anak kancing baju milik farrel.

Setelah itu nas melanjutkannya dengan membuka celana farrel. Sisalah celana dalam milik farrel. Farrel hanya bisa diam. Tidak tau kenapa farrel juga merindukan itu semua. Merindukan permainan panas mereka.

Nastusha sekarang posisinya sudah bersujut. Dan mukanya sudah tepat di depan milik farrel.

Nastusha memainkan milik farrel dengan memegangnya. Memompanya perlahan lahan dan lama lama semakin cepat. Farrel yang merasakan miliknya di genggam nas dan di pompa mendesah nikmat.

I'm not a USURPERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang