Trio Kwe-Kwek

799 116 2
                                        

"Kemarin Jinyoung nitip maaf buat Yuna."

Mereka menoleh pada Beomgyu serempak. Cowok ini selalu membawa sesuatu yang mengejutkan saat serius.

"Tapi ga gue sampein. Gue suruh ngomong langsung ke Yuna," sambung Beomgyu, kembali menikmati mie gorengnya.

"Ngapain dia lo suruh ketemu Yuna lagi? Mending lewat lo lah!" sahut Jisung tidak terima.

Beomgyu mendecak, "Justru itu. Yang namanya maaf ya harus langsung. Kalo lewat perantara, cemen dong, ga gentle. Gue tuh lagi mendukung temen temen gue baikan."

"Kalo Yuna tambah sakit hati gimana?" tanya Jisung sengak.

Beomgyu mengendikkan bahunya, "Ya kita maju."

Mereka diam. Menghela napas berat untuk menyetujuinya.

"Jadi lo mau nunggu dia disakitin dulu baru kita maju?" sahut Jisung.

"Ya nggak gitu. Gue yakin kok Jinyoung ga bakal nyakitin Yuna lagi pas minta maaf," balas Beomgyu.

Jisung geram, bukan pada Beomgyu tapi pada Jinyoung, "Ya lo belain dia soalnya dia temen lo!"

"Terus kenapa? Lo juga temen gue, Yuna temen gue, Haechan temen gue. Gue mau biarin mereka salah paham, ga nyelesaiin masalahnya sendiri, manja pake dibantuin gitu? Justru karna kalian temen gue, gue nyuruh dia dateng sendiri," jelas Beomgyu, masih sabar menghadapi Jisung.

Sebelum Jisung menyahut kembali, Taehyun menyela, "Gue setuju sama Beomgyu. Maaf itu harus disampein sendiri. Gini deh, Sung, kalo lo khawatir lo bisa jagain Yuna dari jauh dulu, kan? Kasih ruang juga buat mereka."

"Lo tau?" Jisung menjeda, "Yuna nangis gara gara dikata cabe sama Jinyoung."

Mereka mendelik, "Serius? Kata sapa?" sahut Yeonjun yang sedari tadi diam.

"Kata Yuna. Dia tersinggung. Alesan Jinyoung ngomong gitu juga ga masuk akal." Jisung melanjutkan sambil menirukan mimik Jinyoung, "Katanya lo masih suka gue, gue ajak balikan digantungin. Malah main bareng cowok lain, berapa cowok lo tempelin? Kayak cabe."

"Anjir serius dia bilang gitu?" Yeonjun kembali histeris.

"Ya ga tau. Intinya begitu. Sebagai temen Yuna gue ga terima dong," Jisung mendengus.

"Lah lo pernah mikirin posisi gue? Gue temen Jinyoung juga temen Yuna. Temennya Haechan juga. Lo kira gue harus bela kayak gimana? Bela siapa?" semprot Beomgyu gemas.

Taehyun menimpali, "Ya udah sih. Jinyoung nya juga udah tahu dia salah. Harusnya bawa Haechan juga biar Jinyoung minta maaf sama Haechan."

Beomgyu menjentikkan jari, "LAH PINTER EMANG KETUA KELASKU INI! Gue mau telpon Haechan dulu biar ngebarengin Yuna," serunya puas.

"Yakin nih lo dah ga papa?" Haechan bertanya ragu pada Yuna di sampingnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Yakin nih lo dah ga papa?" Haechan bertanya ragu pada Yuna di sampingnya.

Yuna mengangguk, tersenyum tipis, "Lega rasanya. Hahhh... Kata Chaeryeong emang bener. Harusnya dari awal gue ga usah masukin hati kata kata dia, apalagi status mantannya."

The Bobrokers! ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang